ANALISIS STRATEGI SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN DI SD NEGERI DINOYO 2 MALANG
Main Author: | WIGATI, WINING |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/25657/1/jiptummpp-gdl-afidatullu-37592-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/25657/2/jiptummpp-gdl-afidatullu-37592-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/25657/ |
Daftar Isi:
- Strategi pemecahan masalah matematika merupakan suatu proses yang terdiri dari langkah-langkah yang saling keterkaitan untuk memecahkan suatu masalah matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi siswa dalam memecahkan masalah matematika pada materi pecahan. Strategi pemecahan masalah yang digunakan sebagai acuan pada penelitian ini adalah strategi Polya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2014 di kelas V-B SD Negeri Dinoyo 2 Malang dengan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah 6 siswa dengan tiga kategori kemampuan matematika, yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Instrumen yang digunakan adalah tes tulis sebanyak 4 butir soal uraian dan wawancara untuk mendukung hasil dari tes tulis tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) siswa berkemampuan tinggi dapat memahami dan merencanakan penyelesaian dengan tepat, pada tahap melaksanakan rencana penyelesaian siswa melakukan perhitungan dengan benar, pada tahap melihat kembali siswa mengecek jawaban; (2) siswa berkemampuan sedang dapat memahami masalah tetapi tidak lengkap, pada tahap merencanakan penyelesaian siswa kesulitan dalam menentukan cara penyelesaian, pada tahap melaksanakan rencana penyelesaian siswa melakukan kesalahan perhitungan, pada tahap melihat kembali siswa tidak mengecek jawaban; (3) siswa berkemampuan rendah hampir tidak menyelesaiakan maslah dengan langkah Polya, karena siswa tidak dapat memahami masalah dan kesulitan dalam menentukan cara penyelesaian, pada tahap melaksanakan rencana penyelesaian siswa melakukan kesalahan perhitungan, dan pada tahap melihat kembali siswa tidak melakukan pengecekkan jawaban.