ANALISIS STRUKTUR DAN FUNGSI “KAPATU MBOJO PERGAULAN MUDA-MUDI” DI JEJARING SOSIAL FACEBOOK
Main Author: | SYAH, SITI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/25202/1/jiptummpp-gdl-sitisyahni-35839-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/25202/2/jiptummpp-gdl-sitisyahni-35839-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/25202/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh grup Komunitas Kapatu Mbojo di jejaring sosial facebook yang dulunya merupakan sastra lisan tapi sekarang sudah ada yang dituliskan. Struktur kapatu Mbojo di jejaring sosial facebook juga belum terarah penulisannya. Oleh karena itu, dengan menggunakan pendekatan strukturalisme yang mengkaji tentang struktur-struktur karya sastra, maka dapat diketahui kebenaran struktur dan fungsi kapatu Mbojo pergaulan muda-mudi di jejaring sosial facebook. Penelitian ini merupakan hasil penelaah deskriptif analisis tentang struktur dan fungsi kapatu Mbojo pergaulan muda-mudi di jejaring sosial facebook. Adapun permasalahan yang diteliti adalah (1) bagaimana rima kapatu Mbojo pergaulan muda-mudi di jejaring sosial facebook? (2) bagaimana diksi/pilihan kata kapatu Mbojo pergaulan muda-mudi di jejaring sosial facebook? (3) bagaimana fungsi kapatu Mbojo pergaulan muda-mudi di jejaring sosial facebook? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang merupakan penelitian secara deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi file yang dilakukan di grup Komunitas Kapatu Mbojo. Sumber data yang diperoleh peneliti dari grup komunitas kapatu Mbojo adalah berupa file kapatu Mbojo. Berdsasarkan penelitian yang sudah dilakukan, struktur dan fungsi kapatu Mbojo berdasarkan masalah, struktur kapatu Mbojo meliputi beberapa aspek berikut: (1) Rima identik, (2) Rima rupa, (3) Rima sempurna, (4) Rima aliterasi, dan (5) Rima asonansi. Masalah kedua yaitu diksi, yang berdasarkan makna dan asal kata. Diksi berdasarkan makna yaitu, (1) makna konotasi, dan (2) makna denotasi. Diksi berdsarkan asal kata yaitu, (1) murni, dan (2) campuran. Masalah ketiga adalah fungsi, yang berdasarkan analisis dan wawancara. Fungsi berdasarkan analisis, meliputi, (1) fungsi hiburan, (2) fungsi pendidikan, dan (3) fungsi identitas sosial. fungsi berdasarkan wawancara adalah komunikasi, yang meliputi (1) mengakrabkan kembali masyarakat Bima yang berada di daerah Bima maupun luar Bima, (2) sebagai media hiburan, (3) menyalurkan bakat berkapatu, (4) memperkenalkan kapatu Mbojo pada daerah lain.