PENERAPAN PENDEKATAN PMRI DAN MODEL LEARNING CYCLE “5E” UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS III SDN TEGALGONDO 1 MALANG

Main Author: ASTUTI, DIYAH NURLIA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/24604/1/jiptummpp-gdl-diyahnurli-35182-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/24604/2/jiptummpp-gdl-diyahnurli-35182-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/24604/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar peserta didik kelas III SDN Tegalgondo I Malang pada mata pelajaran matematika. Berdasarkan hasil wawancara diperoleh informasi bahwa peserta didik kesulitan dalam memahami konsep dan melakukan operasi hitung perkalian. Kesulitan tersebut membawa dampak terhadap hasil belajar peserta didik yang sebagian besar masih di bawah KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang telah ditentukan SDN Tegalgondo I Malang yaitu 65 dengan ketuntasan klasikal 65%. Ketuntasan klasikal yang belum dapat dicapai ini karena pada materi operasi hitung perkalian guru masih menggunakan metode yang konvensional yaitu, ceramah, penugasan, dan hafalan. Selain metode yang digunakan masih konvensional guru juga belum menggunakan media pada saat proses pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar matematika materi operasi hitung perkalian hasil bilangan tiga angka dengan menerapkan pendekatan PMRI dan model Learning Cycle “5E” dan mengetahui peningkatan hasil belajar setelah diterapkannya pendekatan PMRI dan model Learning Cycle “5E”. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas III SDN Tegalgondo I Malang, semester ganjil tahun ajaran 2013/2014. Jenis tindakan dalam penelitian ini terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan sesuai dengan teknik pengumpulan data yaitu lembar obserfasi, lembar wawancara, dan instumen tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan PMRI dan model Learning Cycle “5E” dapat mempermudah peserta didik memahami konsep operasi hitung perkalian karena pembelajaran dekat dengan pengalaman sehari-hari peserta didik dan kelima fase yang ada dalam model Learning Cycle membuat pembelajaran lebih terstuktur, peserta didik dapat menemukan konsep belajarnya sendiri sehingga pembelajaran lebih bermakna. Berdasarkan hasil evaluasi pada setiap akhir pembelajaran diketahui nilai rata-rata pada setiap siklus mengalami peningkatan. Pada siklus I ketuntasan belajar peserta didik mencapai 58.3% dan pada siklus II ketuntasan belajar menjadi 78.2%. Ketuntasan klasikal yang telah ditentukan SDN Tegalgondo I Malang yaitu 65% juga sudah tercapai. Hal ini menunjukkan penerapan PMRI dan model Learning Cycle “5E” dapat meningkatkan hasil belajar pada materi operasi hitung perkalian.