UJI EFEKTIVITAS INSEKTISIDA NABATI LARUTAN TEPUNG BIJI MIMBA ( Azadirachta indica A. Juss) TERHADAP PENGENDALIAN HAMA Spodoptera exigua SECARA IN VITRO SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI

Main Author: ENI, MISTI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/24522/1/jiptummpp-gdl-mistieni09-35144-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/24522/2/jiptummpp-gdl-mistieni09-35144-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/24522/
Daftar Isi:
  • Ulat grayak (Spodoptera exigua H.) merupakan hama yang sangat banyak dijumpai dalam pertanian, karena sifatnya yang polifag (memakan jenis tanaman) sehingga dapat merusak berbagai jenis tanaman pertanian seperti padi, jagung, kedelai, kacang, tomat, dan sayuran terutama bawang merah. Pada saat ini usaha pencegahan dan penanggulangan kerusakan tanaman oleh Spodoptera exigua H. masih banyak menggunakan insektisida sintetik/kimia, penggunaan insektisida kimia sendiri sangat merugikan bagi makhluk hidup yang ada di sekitarnya maupun bagi lingkungan. Pemanfaatan tanaman sebagai penghasil bahan aktif insektisida nabati merupakan salah satu alternatif yang bisa mengurangi kerusakan lingkungan dan tidak berbahaya bagi makhluk hidup sekitar, salah satunya biji mimba (Azadirachta indica A. Juss). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi insektisida nabati larutan tepung biji mimba (Azadirachta indica A. Juss) yang berbeda terhadap pengendalian hama Spodoptera exigua H. Serta untuk mengetahui konsentrasi larutan tepung biji mimba (Azadirachta indica A. Juss) yang paling efektif terhadap pengendalian Spodoptera exigua H. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 16-20 Desember 2013 di Laboratorium Biologi UMM. Sampel yang digunakan adalah larva Spodoptera exigua instar III yang berjumlah 480 ekor yang diperoleh dari Laboratorium Hama BALITAS Malang. Metode penelitian ini menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 8 perlakuan dan 3 kali ulangan. Tingkat konsentrasi yang digunakan adalah 0% (kontrol-), 50%, 55%, 60%, 65%, 70%, 75% dan 80%. Parameter yang diamati adalah jumlah mortalitas ulat grayak (Spodoptera exigua H.) selama 2 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian larutan tepung biji mimba (Azadirachta indica A. Juss) berpengaruh nyata terhadap jumlah mortalitas ulat grayak Spodoptera exigua dengai tingkat kematian ulat grayak yang terbaik terdapat pada perlakuan dengan konsentrasi 60% dimana pada perlakuan ini jumlah kematian ulat grayak Spodoptera exigua H. mencapai 83,33%.