UJI EFEKTIVITAS BERBAGAI KONSENTRASI FILTRAT DAUN DAN BIJI MIMBA (Azadirachta indica A. Juss) SEBAGAI PESTISIDA NABATI TERHADAP MORTALITAS LARVA ULAT KROP KUBIS (Crocidolomia binotalis Zell.) SECARA IN VITRO

Main Author: YULIANA, LINA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/24493/1/jiptummpp-gdl-linayulian-35645-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/24493/2/jiptummpp-gdl-linayulian-35645-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/24493/
Daftar Isi:
  • Terdapat enam tujuan dalam penelitian ini, yaitu: (1) menganalisis perbedaan mortalitas larva ulat krop kubis setelah penyemprotan jenis filtrat tumbuhan mimba secara in vitro; (2) menganalisis perbedaan mortalitas larva ulat krop kubis setelah penyemprotan berbagai konsentrasi jenis filtrat tumbuhan mimba secara in vitro; (3) menganalisis interaksi antara jenis filtrat tumbuhan mimba dalam berbagai konsentrasi mempengaruhi perbedaan mortalitas larva larva ulat krop kubis secara in vitro; (4) menentukan pada penyemprotan jenis filtrat tumbuhan mimba manakah yang memiliki pengaruh terbaik dalam mortalitas larva ulat krop kubis secara in vitro; (5) menentukan pada penyemprotan berbagai konsentrasi jenis filtrat tumbuhan mimba berapakah yang memiliki pengaruh terbaik dalam mortalitas larva ulat krop kubis secara in vitro; dan (6) menentukan pada penyemprotan jenis filtrat tumbuhan mimba dalam berbagai konsentrasi berapakah yang memiliki pengaruh efektif dalam mortalitas larva ulat krop kubis secara in vitro. Jenis penelitian yang digunakan adalah Eksperimental murni. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Factorial Design. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia Universitas Muhammadiyah Malang, pada tanggal 14 – 19 Oktober 2013. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Sampel yang digunakan adalah larva ulat krop kubis instar III sebanyak 600 ekor yang terbagi dalam 10 perlakuan masing-masing diulang 3 kali yang terdiri dari 2 faktor yaitu faktor A terdiri dari A1 (filtrat daun mimba), A2 (filtrat biji mimba) dan faktor B terdiri dari B1 (konsentrasi 0% / kontrol aquades), B2 (konsentrasi 2%), B3 (konsentrasi 4%), B4 (konsentrasi 6%) dan B5 (konsentrasi 8%). Analisis data menggunakan analisis varians 2- jalan dan uji beda jarak nyata Duncan pada taraf signifikansi 5%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan mortalitas larva ulat krop kubis dari waktu ke waktu setelah pemberian berbagai konsentrasi pestisida nabati filtrat daun dan biji mimba secara in vitro. Pemberian filtrat biji mimba dengan konsentrasi 8% pada jam ke 60 dengan rerata mortalitas 90,00% adalah kelompok perlakuan yang paling efektif diantara kelompok perlakuan yang lain.