ANALISIS PERBANDINGAN POTENSI EKONOMI KABUPATEN DAN KOTA DI PROVINSI LAMPUNG

Main Author: UTOMO, SETYO EDI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/24396/1/jiptummpp-gdl-setyoediut-37149-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/24396/2/jiptummpp-gdl-setyoediut-37149-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/24396/
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian untuk mengetahui kontribusi sektor ekonomi, pola pertumbuhan ekonomi, sektor ekonomi unggulan, dan perbandingan potensi ekonomi kabupaten dan kota di Provinsi Lampung Alat analisis yang digunakan adalah Kontribusi, Tipologi Klassen, Location Quotient (LQ), dan Perbandingan. Hasil analisis kontribusi mununjukan empat Kabupaten/Kota yang memiliki kontribusi terbesar terhadap Provinsi Lampung adalah Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Tengah, Kabupaten Lampung Timur dan Kabupaten Lampung Selatan. Sementara Kabupaten/Kota yang memiliki kontribusi terendah terhadap PDRB Provinsi Lampung adalah Kota Metro. Untuk rata-rata kontribusi sektor tertinggi adalah sektor pertanian terdapat pada 12 (dua belas) Kabupaten dan 2 (dua) Kota yaitu Kota Bandar Lampung dan Kota Metro dengan rata-rata kontribusi tertinggi terdapat pada Sektor Keuangan, Persewaan Bangunan dan Jasa Perusahaan. Hasil analisis tipologi klassen yaitu daerah cepat maju dan tumbuh adalah Kabupaten Lampung Tengah,daerah berkembang cepat adalah Kabupaten Tanggamus dan Kabupaten Pringsewu, daerah maju tapi tertekan adalah Kabupaten Lampung utara dan Kabupaten Tulang bawang, Kabupaten Mesuji dan Kota Bandar Lampung dan daerah terbelakang adalah Kabupaten Lampung Barat, Kabupaten Lampung Selatan, Kabupaten Lampung Timur, Kabupaten Way Kanan, Kabupaten Pesawaran, Kabupaten Tulang Bawang Barat dan Kota Metro. Hasil analisis LQ yaitu Kabupaten Tanggamus, Kabupaten Tulang Bawang Barat dan Kabupaten Mesuji memiliki sektor basis terbanyak dengan tujuh sektor basis dan yang memiliki sektor basis paling sedikit dengan dua sektor basis adalah Kota Bandar Lampung. Dan hasil analisis perbandingan dilakukan dengan penggabungan hasil analisis Kontribusi, Tipologi Klassen dan LQ, yaitu untuk tiga peringkat tertinggi adalah Kabupaten Lampung tengah memiliki peringkat pertama, kemudian disusul Kabupaten Tanggamus dengan peringkat kedua, selanjutnya peringkat ketiga yaitu Kota Bandar Lampung.