ANALISIS KESEHATAN BANK BERBASIS METODE RISK BASED BANK RATING (RBBR) PADA PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2009-2012
| Main Author: | Yunianti, Novia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/24114/1/jiptummpp-gdl-noviayunia-37299-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/24114/2/jiptummpp-gdl-noviayunia-37299-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/24114/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kesehatan bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan berbasis metode Risk Based Bank Rating (RBBR) yang terdiri dari NPL, NIM, LDR, ROA, CAR, GCG. Teknik yang digunakan adalah purposive sampling. Diperoleh jumlah sampel sebanyak 14 perusahaan perbankan dengan data bersumber pada laporan tahunan (annual report). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kesehatan PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, PT. Bank CIMB Niaga Tbk dan PT. Bank Danamon Indonesia Tbk selama tahun 2009-2012 dinilai dengan NPL, NIM, LDR, ROA, CAR, GCG berada pada predikat sehat. Namun, perusahaan yang dinilai tidak sehat dengan menggunakan metode Risk Based Bank Rating (RBBR) yaitu, PT. Bank Central Asia Tbk, PT. Bank Bukopin Tbk, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT. Bank Artha Graha Internasional Tbk, PT. Bank Permata Tbk, PT. Bank Mega Tbk, PT. Panin Bank Tbk, PT. Bank Bumi Arta Tbk dan PT. Bank OCBC NISP Tbk. Hal ini didasarkan pada beberapa komponen belum mencapai standar terbaik Bank Indonesia.