UPAYA SEKOLAH UNGGULAN DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SISWA (Studi Kasus di MIN Malang I)
| Main Author: | NORDIANA, |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/23899/ |
Daftar Isi:
- Proses pendidikan diarahkan untuk membekali anak didik dengan pengetahuan, pemahaman, penghayatan pengamalan ajaran Islam. Pembelajaran PAI harus menempatkan ajaran Islam sebagai suatu objek kajian yang melihat Islam sebagai sebuah system nilai dan sistem moral yang tidak hanya diketahui dan dipahami, tapi juga dirasakan serta dijadikan sebuah aksi dalam kehidupan anak didik. Namun pelaksanaan pendidikan agama yang berlangsung di sekolah pada umumnya bisa dikata kan masih mengalami banyak kelemahan, bahkan bisa dikatakan masih gagal. Kegagalan ini disebabkan karena praktik pendidikannyahanya memerhatikan aspek kognitif semata dari pertumbuhan kesadaran nilai agama dan mengabaikan pembinaan aspek afektif dan psikomotorik, akibatnya terjadi kesenjangan antara pengetahuan dan pengalaman. Berbedahalnya dengan Madrasah Ibtidaiyah Negeri Malang I, pendidikan PAI cukup unik dibanding dengan sekolah pada umumnya, mulai dari pengetahuan, keterampilan, sikap hingga pengaplikasiannya. Sehingga berbagai prestasi akademik maupun non akademik mampu diraih siswa, baik dari segi pembelajaran maupun ibadah. Tujuan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan upaya-upaya MIN Malang I dalam rangka meningkatkan prestasi belajar pendidikan agama Islam siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan sampel penelitian yakni kelas III. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun informan dalam penelitian ini ialah kepala sekolah, waka kurikulum dan guru PAI. Tahapan alisa data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya MIN Malang I untuk meningkatkan prestasi siswa dalam belajar pendidikan agama Islam dapat dilihat melalui tiga ranah yakni kognitif, afektif, psikomotorik. Sekolah juga menyediakan berbagai sarana dan prasarana seperti buku panduan siswa dan guru, buku bacaan, LCD, computer, ruang kelas, laboratorium, mushala dan tempat wudhu.