PENGARUH KADAR HPMC 2910 3 cps DALAM GRANUL MANITOL TERHADAPMUTU FISIK TABLET HISAPEKSTRAKLIDAH BUAYA (Aloe vera)

Main Author: PUTRI, ROFIDA ANEISA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/23572/1/jiptummpp-gdl-rofidaanei-41114-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/23572/2/jiptummpp-gdl-rofidaanei-41114-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/23572/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Lidah buaya merupakan salah satu tanaman obat tradisional yang berkhasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh karena memiliki kandungan polisakarida acemanan. Sehingga lidah buaya diformulasikan menjadi sediaan tablet hisap dengan bahan pengikat HPMC 2910 3 cps. Tujuan: Untuk menentukan kadar bahan pengikat HPMC 2910 3 cps 1%, 2% dan 3% dalam granul manitol sebagai basis kempa langsung terhadap mutu fisik tablet hisap ekstrak lidah buaya yang memenuhi persyaratan mutu fisik tablet hisap. Metode: Tablet dibuat dengan metode kempa langsung dengan berbagai kadar bahan pengikat HPMC 2910 3 cps (1%, 2%, dan 3%). Kemudian dilakukan evaluasi mutu fisik tablet yang meliputi kekerasan, kerapuhan dan waktu melarut tablet. Hasil dan Kesimpulan: Hasil analisis statistik menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada kekerasan, kerapuhan dan waktu melarut tablet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kadar HPMC 2910 3 cps meningkatkan kekerasan, menurunkan kerapuhan, memperlambat waktu melarut tablet hisap ekstrak lidah buaya.Dari penelitian ini disimpulkan bahwa formula dengan konsentrasi HPMC 2910 3 cps sebesar 1% adalah formula yang optimal.