TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN TERHADAP PELAYANAN INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT ISLAM UNISMA KOTA MALANG

Main Author: YUNITA, MUTIARA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/23481/1/jiptummpp-gdl-mutiarayun-41313-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/23481/2/jiptummpp-gdl-mutiarayun-41313-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/23481/
Daftar Isi:
  • Kepuasan merupakan hal yang penting dalam pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit. Kepuasan pasien adalah suatu tingkat perasaan yang timbul atas kinerja pelayanan kesehatan yang diperoleh setelah membandingkan dengan apa yang diharapkan. Jika ingin meningkatkan mutu pelayanan kesehatan maka perlu dilakukan pengukuran untuk mengetahui sejauh mana mutu layanan kesehatan yang diselenggarakan dapat memenuhi harapan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap kualitas pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit Islam Unisma. Penelitian ini menggunakan metode desriptif.Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Islam Unisma dengan menggunakan 100 responden rawat jalan sebagai sampel penelitian.Analisa data menggunakan analisa deskriptif untuk mendeskripsikan karakteristik responden dan analisa importance performance matriks dengan membandingkan persepsi responden terhadap tingkat harapan dan tingkat kinerja. Hasil penelitian menunjukkan kuadran satu dalam kinerja petugas instalasi farmasi perlu diprioritaskan karena dianggap penting oleh responden, kuadran kedua perlu dipertahankan karena kinerjanya sesuai dengan harapan responden, kuadran ketiga dinilai kurang penting oleh responden dan kinerja yang diberikan tidak terlalu baik, kuadran keempat dianggap kurang penting oleh responden dan kinerja yang diberikan terlalu berlebihan. Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit Islam Unisma Kota Malang menurut perhitungan NIK – NIH, Didapatkan hasil sebesar (-0,75) yang menunjukkan bahwa tingkat kepuasan pasienberada dalam klasifikasi cukup.