EFEKTIFITAS PEMBERIAN EKSTRAK COCOR BEBEK (KALANCHOE PINNATA) TERHADAP KECEPATAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS JANTAN PUTIH (RATTUS NORVEGICUS STRAIN WISTAR)
Main Author: | HIDIANA, AMILIA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/23295/1/jiptummpp-gdl-amiliahidi-42351-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/23295/2/jiptummpp-gdl-amiliahidi-42351-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/23295/ |
Daftar Isi:
- Pembimbing: (1) dr. Mochamad Aleq Sander, M. Kes. Sp.B, FINACS (2) dr. Nur Kaputrin Latar Belakang: Cocor bebek, merupakan salah satu tanaman obat yang mengandung senyawa tanin, saponin dan flavonoid yang mempengaruhi proses penyembuhan luka. Tujuan: Mengetahui efektifitas pemberian ekstrak cocor bebek terhadap kecepatan penyembuhan luka pada tikus putih jantan (Rattus Norvegicus Strain Wistar). Metode & Sampel: Eksperimental, The Post Test Only Control Group Design. Sampel penelitian adalah tikus putih yang dibagi dalam 4 kelompok. Kelompok 1 adalah kelompok kontrol, kelompok 2,3 dan 4 pemberian ekstrak cocor bebek konsentrasi 2,5%, 5% dan 10%. Dianalisis dengan uji Oneway ANOVA, uji Tukey, uji korelasi Pearson Hasil dan Diskusi: Berdasarkan hasil uji oneway ANOVA menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0,001 (p<0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan rata-rata panjang luka pada masing-masin perlakuan. Berdasarkan hasil uji post hoct Tukey didapatkan kesimpulan bahwa rata-rata antar kelompok berbeda secara bermakna dengan nilai signifikansi NS 0,001, P1 0,002, P2 0,037 . Pada uji Korelasi Pearson didapatkan kekuatan korelasi sebesar -0,858 dimana semakin dosis yang diberikan maka panjang luka semakin mengecil. Kesimpulan: Pemberian ekstrak cocor bebek efektif dalam meningkatkan penyembuhan panjang luka pada tikus putih. Semakin besar pemberian ekstrak cocor bebek maka lebih efektif dalam meningkatkan penyembuhan panjang luka dengan arah hubungan yang sangat kuat.