Efek Ekstrak Daun Pepaya (Carica Papaya L) Sebagai Larvasida Terhadap Larva Nyamuk Culex Sp. Karya Tulis Akhir
| Main Author: | Rosdiani, Azizah Mutiara |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/23258/1/jiptummpp-gdl-azizahmuti-39456-1-pendahul-a.pdf http://eprints.umm.ac.id/23258/2/jiptummpp-gdl-azizahmuti-39456-2-babisk-a.pdf http://eprints.umm.ac.id/23258/ |
Daftar Isi:
- Nyamuk Culex sp. merupakan vektorpenyakit Chikungunya, Filariasis, dan Ensefalitis Jepang. Pemberantasanlarvamerupakankuncistrategiprogrampengendalianvektordiseluruh dunia. Penggunaanlarvasida kimia sintetiktelah menimbulkan resistensi, sehingga dibutuhkan larvasida alamiah dari bahan alami(biodegradable)yangtidakmencemarilingkungan danrelatif amanbagi manusia. Tujuan: Untuk mengetahui efek ekstrak daun pepaya(Caricapapaya L) sebagai larvasida terhadap larvaCulex sp. Metode: True experimental-posttest only control group design. Sebagai sampel 150 ekor larva Culex sp. instar III dan instar IVdibagi 6, tiap-tiap 25 ekor larva dimasukkan ke dalam gelas perlakuan dengan konsentrasi ekstrak daun pepaya 200 ppm, 400 ppm, 600 ppm, 800 ppm, dan 1000 ppm ditambah 1 kontrol negatif tanpa ekstrak daun pepaya. Pengamatan dilakukan tiap jam selama 12 jam. Hasil Penelitian: Uji Kolmogorov Smirnov p-value >0,05 menunjukkan sebaran data normal. Uji Levenep-value 0,000 (sig<0,05) menunjukkan sebaran data homogen. Uji one way ANOVA p-value 0,000 (sig<0,05) menunjukkan perbedaan jumlah kematian larva nyamuk Culex sp. antara tiap kelompok perlakuan. Uji Post Hocp-value>0,05 yang berarti tidak signifikan antara kelompok perlakuan.Jumlah kematian larva mencapai 100% pada konsentrasi perlakuan 1000 ppm. Kesimpulan: Ekstrak daun pepaya (Carica papaya L)memiliki efek sebagai larvasida terhadap larva nyamuk Culexsp.