PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS VIII SMPN 2 NGIMBANG LAMONGAN
Main Author: | Sari, restin Dwi Yanti Ratna |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/22818/1/jiptummpp-gdl-crestindwi-38864-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/22818/2/jiptummpp-gdl-crestindwi-38864-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/22818/ |
Daftar Isi:
- Pada kenyataan bahwa siswa sangat kurang berperan aktif dalam melaksanakan pembelajaran matematika, maka dari itu perlu adanya cara yang digunakan untuk membuat siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran berlangsung. Melalui interaksi antar siswa akan membuat siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran berlangsung, karena siswa saling bertukar pendapat ketika mempelajari pelajaran matematika khususnya pada materi fungsi. Salah satu model pembelajaran yang akan membuat siswa saling berinteraksi antara siswa satu dengan yang lainnya yaitu pengkolaborasian antara model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) dengan pendekatan saintifik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) dengan pendekatan saintifik melalui lembar observasi aktivitas guru dan lembar observasi aktivitas siswa. Selain itu untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar siswa setelah melaksanakan proses pembelajaran matematika khususnya pada materi fungsi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitiannya adalah deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 30 oktober 2014 sampai tanggal 8 november 2014 pada semester ganjil tahun ajaran 2014-2015 ini hanya memilih satu subyek untuk dijadikan penelitian yaitu kelas VIII-A yang berjumlah 32 siswa terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 18 siswa perempuan. Instrument yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru, lembar observasi aktivitas siswa dan ketuntasan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian melalui lembar observasi aktivitas guru mendapat mendapat rata-rata 87,88%, lembar observasi aktivitas siswa mendapat rata-rata 84,85%, dan prosentase ketuntasan hasil belajar siswa pada materi fungsi menunjukkan bahwa ketuntasan secara klasikal berdasarkan KKM diperoleh 78,12%.