Konstruksi Berita Pertandingan ‘Sepak Bola Gajah’ antara PSS (Sleman) melawan PSIS (Semarang) (Analisis Framing pada Media Online “Bola.net dan Goal.com” Periode 27 Oktober – 20 November 2014)

Main Author: Maulana, Ardiansyah Sandy
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/22710/1/jiptummpp-gdl-ardiansyah-41321-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/22710/2/jiptummpp-gdl-ardiansyah-41321-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/22710/
Daftar Isi:
  • Hadirnya internet memudahkan khalayak untuk mendapatkan informasi dimanapun dan kapanpun. Sentuhan internet dalam dunia modern memberikan kontribusi aktif sehingga sajian yang dihadirkan tidak lagi monotone, melainkan lebih interaktif dan segar. Media memiliki style dan kemasan tersendiri dalam menyampaikan beritanya. Penyusunan kata dan kalimat yang dihadirkan dalam penyampaian berita dapat menimbulkan pandangan yang berbeda ketika dibaca oleh khalayak. Kasus sepak bola gajah yang terjadi antara PSS Sleman dan PSIS Semarang menimbulan berbagai reaksi dari kalangan masyarakat pencita sepak bola khususnya sepak bola Indonesia. Media sebagai tempat informasi dituntut untuk memberitakan peristiwa sesuai dengan yang terjadi.dilapangan. Media mengkonstruksi berita dengan latar belakang yang berbeda serta penonjolan dari berbagai sisi. Analisis framing pada berita sepak bola gajah yang terjadi antara PSS Sleman melawan PSIS Semarang di media online Bola.net dan Goal.com bertujuan untuk mengetahui bagaimana sebuah media khususnya media online mengkonstruksikan peristiwa tersebut. Apakah masing-masing media berusaha memberitakan secara objektif atau justru menyalahkan pihak yang terlibat saja dan menutupi kesalahan pihak yang lain. Peneliti menggunakan paradigma konstruksionis dengan pendekatan kualitatif. Metode Pan dan Kosicski digunakan untuk menganalisis data berupa artikel dari dua media online yang memiliki kesamaan pembahasan tentang sepak bola gajah antara PSS Sleman melawan PSIS Semarang, dengan menggunakan media online Bola.net yang dikelola oleh Kapanlagi.com dari Indonesia, dan Goal.com edisi Indonesia yang dimiliki oleh Gianluigi Longinotti Buitoni yang berkantor pusat di Inggris diharapkan dapat mengetahui tentang bagaimana dua media ini mengemas peristiwa dalam sebuah berita. Hasil penelitian ini menujukan bahwa, framing pada berita sepak bola gajah yang terjadi anatara PSS Sleman melawan PSIS Semarang yang dilakukan Bola.net terlihat menutup-nutupi kesalahan PSSI (Persatuan Sepak Bola Indonesia) yang seharusnya ikut salah dalam kasus pertandingan sepak bola gajah tersebut. Selain itu Bola.net juga menyudutkan PSS Sleman dan PSIS Semarang bahwa, yang terjadi dalam kasus tersebut merupakan kesalahan kedua klub itu saja. Sementara pemberitaan yang dilakukan Goal.com berupaya untuk memberitakan secara objektif dan bersifat netral serta tidak menyudutkan kedua klub yang melakukan tindakan sepak bola gajah tersebut. Implikasi dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi wacana serta referensi untuk masyarakat tentang gambaran keberpihakan media dalam memberitakan suatu peristiwa, serta memberi gambaran kepada masyarakat agar lebih jeli dalam memilih dan memilah berita, dan lebih kritis dalam memaknai pesan yang disampaikan oleh suatu media. Media terkadang memberikan pengaruh terhadap makna yang diterima oleh masyarakat, yang seharusnya disadari oleh masyarakat.