ANALISIS YURIDIS JUAL-BELI RUMAH OBJEK KPR (KREDIT PEMILIKAN RUMAH) BANK TABUNGAN NEGARA CABANG JEMBER ATAS NAMA IWAN BUDIARTO
Main Author: | S, Ririn Novianti |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/22184/ |
Daftar Isi:
- Perkreditan rumah dapat dijadikan solusi untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dalam pembangunan nasional, masyarakat golongan menengah bisa mendapatakan hunian sesuai dengan kemampuan ekonomi yang mereka miliki. Dalam skripsi ini yang menjadi pokok permasalahan,1)Bagaimana jual-beli objek kredit pemilikan rumah atas nama Iwan Budiarto apabila ditinjau dalam perspektif hukum. 2) Bagaimana Pengalihan kredit pemilikan rumah atas nama Iwan Budiarto apabila ditinjau dalam perspektif hukum. Penelitian ini merupakan tipe penelitian yuridis normative, dengan menggunakan metode pendekatan kasus dan konseptual. Bahan hukum primer dalam kasus ini PP No. 24 Tahun 1997 tentang pendaftaran tanah, sedangkan bahan hukum sekunder didapatkan dari buku dan dokumen yang terkait. Teknik pengumpulan bahan hukum berupa studi dokumentasi dan studi kepustakaan. Kemudian hasil penelitian tersebut dianalisis secara deskriptif kualitatif. Kesimpulan berdasarkan hasil penelitian 1) Tindakan hukum yang dilakukan Iwan Budiarto ini tidak sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997 yang menyatakan bahwa peralihan hak atas tanah melalui jual-beli harus dilakukan dihadapan PPAT. Dalam kasus ini Iwan budiarto melakukannya hanya dibawah tangan saja. 2) Pengalihan kredit dalam dunia perbankan sering terjadi tanpa sepengetahuan pihak perbankan, seperti yang telah dilakukan oleh Iwan Budiarto hal ini menimbulkan permasalahan yaitu selama jangka waktu kredit berjalan dan belum dilunasi, maka pihak ketiga tidak mempunyai kewenangan apapun dengan pihak Bank Pemberi Kredit.