ANALISIS KEMISKINAN MASYARAKAT PERDESAAN (Studi Pada Rumah Tangga Miskin Di Desa Ngajum Kecamatan Ngajum Kababupaten Malang)
| Main Author: | ADHI, MUHAMMAD |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/22062/1/jiptummpp-gdl-agungmuham-39866-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/22062/2/jiptummpp-gdl-agungmuham-39866-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/22062/ |
Daftar Isi:
- Tujuan pembangunan nasional adalah meningkatkan kinerja perekonomian agar mampu menciptakan lapangan kerja dan menata kehidupan yang layak bagi seluruh rakyat yang pada gilirannya akan mewujudkan kesejahteraan penduduk Indonesia. Salah satu sasaran pembangunan nasional adalah menurunkan jumlah penduduk miskin, Masalah kemiskinan tidak hanya melanda Negara sedang berkembang, seperti Indonesia, akan tetapi masalah kemiskinan juga melanda Negara-Negara maju, termasuk Amerika Serikat, Tidak sedikit peneliti ekonomi meneliti terkait dengan kemiskinan. apakah tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan jumlah tanggungan keluarga berpengaruh terhadap kemiskinan yang di ukur dengan (tingkat pendapatan masyarakat). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Karaktristik Rumah Tangga Miskin di desa ngajum Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang dan Untuk Mengetahui Seberapa Besar Pengaruh Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaa, Dan jumlah Tanggungan Keluarga Terhadap pendapatan Kepala Rumah Tangga di desa ngajum kecamatan ngajum kabupaten malanag. Untuk membuktikannya di gunakan Teknik analisis regresi linear berganda. Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa Variabel tingkat pendidikan (X1) memiliki nilai t_hitung sebesar 6.486 dan nilai signifikan sebesar 0.000. ini artinya tingkat pendidikan berpengaruh signifikan dan positif terhadap jumlah pendapatan rumah tangga miskin, sedangkan variabel Jenis Pekerjaan (X2) memiliki nilai t_hitung sebesar -2.381 dan nilai signifikan sebesar 0.020, artinya jenis pekerjaan berpengaruh signifikan dan negatif terhadap jumlah pendapatan rumah tangga miskin, dan yang terahir variabel jumlah tanggungan keluarga, nilai t_hitung sebesar 1.416 dan nilai signifikan sebesar 0.161, artinya jumlah tanggungan keluarga tidak berpengaruh terhadap jumlah pendapatan rumah tangga miskin. Saran dalam penelitian ini adalah Didalam usaha pengentasan kemiskinan hendaknya Pemerintah Kabupaten malang lebih memperhatikan sumber daya masyarakat dengan memberikan pelatihan keterampilan serta memberikan modal usaha dalam upaya meningkatkan pendapatannya serta digunakan untuk merintis pekerjaan/usaha/kemampuan yang lebih yang dimiliki oleh masyarakat agar mampu memiliki pekerjaan yang lebih baik dari sebelumnya. Dan Bagi peneliti selanjutnya Bagi pihak yang ingin melakukan penelitian yang serupa sebaikanya menambah variabel-variabel lainnya.