ANALISIS TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM MEDIA TWITTER @farhatabbaslawA

Main Author: ERVIANA, IDA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/22033/1/jiptummpp-gdl-idaerviana-40819-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/22033/2/jiptummpp-gdl-idaerviana-40819-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/22033/
Daftar Isi:
  • Tindak tutur merupakan entitas bersifat sentral dalam ilmu pragmatik. Pragmatik sebagai dasar menganalisis topik-topik seperti praanggapan, prinsip kerja sama, dan prinsip kesantunan. Ilokusi adalah salah satu bentuk tindak tutur. Tindak ilokusi bertujuan agar mitra tutur melakukan suatu tindakan yang dikehendaki penutur. Ilokusi dapat diimplementasikan pada beberapa media sosial, salah satunya twitter. Itu dikarenakan twitter menjadi sarana yang mudah untuk menyatakan sebuah ungkapan atau pernyataan. Penelitian ini difokuskan pada dua masalah, yakni menganalisis bentuk tindak tutur ilokusi dan fungsi tindak tutur ilokusi dalam media twitter @farhatabbaslaw. Bentuk tindak ilokusi meliputi tindak tutur asertif, tindak tutur direktif, tindak tutur komisif dan tindak tutur ekspresif. Sementara itu, dalam menelaah fungsi ilokusi, digunakan fungsi-fungsi kompetitif, konvival, kolaboratif, dan konfliktif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan jenis penelitian kualitatif. Data berupa tuturan Farhat Abbas dalam akun twitter pribadinya. Sumber data berupa tuturan Farhat yang peneliti ambil mulai dari 5 januari 2014 sampai 31 Januari 2014. Teknik pengumpulan data melalui teknik dokumentasi (print screen). Analisis data menggunakan analisis interaktif. Pengolahan data meliputi pengkodean dan menganalisis data berdasarkan bentuk dan fungsi tindak tutur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk (1) tindak tutur asertif menunjukkan bahwa penutur memberikan arahan kepada followers untuk menjadikan pengalamannya sebagai pelajaran agar tidak mengalami kehidupan seperti itu; (2) tindak tutur direktif menggambarkan figur penutur yang senantiasa memfokuskan tweet-nya untuk memberikan anjuran dan nasihat kepada pihak-pihak yang dianggap sebagai public figure; (3) tindak tutur komisif menunjukkan bahwa penutur menggunakan tuturan yang sarat dengan doa dan penyumpahan yang bakal terjadi pada masa akan datang; dan (4) tindak tutur ekspresif menampilkan sosok penutur dalam mengekspresikan bentuk kritik atas kebenciannya terhadap beberapa hal yang tidak disukai. Fungsi tindak tutur ilokusi dalam media twitter @farhatabbaslaw meliputi empat macam, yakni (1) fungsi kompetitif yang berupa tuturan perintah, tuturan permintaan, dan tuturan tuntutan; (2) fungsi konvival yang berupa tuturan penawaran dan tuturan sapaan; (3) fungsi kolaboratif yang berupa tuturan mengumumkan, tuturan mengintruksikan, dan tuturan memerintahkan; serta (4) fungsi konfliktif yang berupa tuturan teguran, tuturan cercaan, dan tuturan omelan.