PERUBAHAN SOSIAL PADA MASYARAKAT PASCA BENCANA ERUPSI GUNUNG KELUD (Studi Kasus Tentang Perubahan Perilaku dan Kehidupan Sosial Masyarakat Desa Padansari Pasca Bencana Erupsi Gunung Kelud)
| Main Author: | Prastiwi, Ajeng Rahayu |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/21803/1/jiptummpp-gdl-ajengrahay-40409-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/21803/2/jiptummpp-gdl-ajengrahay-40409-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/21803/ |
Daftar Isi:
- Skripsi ini berdasarkan atas bencana Erupasi Gunung Kelud pada Bulan Febuari 2015 yang lalu. Bencana tersebut menimbulkan banyak perubahan bagi masyarakat yang terkena dampak langsung dari bencana tersebut. Begitu pula dengan Desa Pandansari yang mengalami banyak perubahan baik fisik maupun non fisik. Maka, akan sangat menarik jika diteliti sehubungan dengan bentuk-bentuk perubahan sosial dan faktor-faktor penyebab perubahan yang ada di Desa Pandansari. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Artinya semua proses penelitian dilakukan dengan menggambarkan bagaimana bentuk-bentuk perubahan dan faktor penyebab itu muncul di masyarakat setelah atau pasca bencana Erupsi Gunung Kelud. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan yang terjadi jika dilihat dari waktu dan kompenen kehidupan masyarakat Desa Pandansari mengalami perubahan-perubahan sebagai berikut sesuai dengan kategori yang ada, yakni perubahan cepat, serta perubahan lingkungan, perubahan hubungan antar eleman masyarakat, dan juga perubahan fungsi dimana perubahan tersebut mendatangkan dampak langsung kepada perubahan perilaku masyarakat Desa Pandansari Rekomendasi yang diberikan peneliti bagi desa perlu adanya jalur informasi yang jelas dan transparasi dana bantuan agar masyarakat juga mengetahui jumlah bantuan yang ada serta dapat mengurangi perilaku anarkis dan kecurigaan masyarakat. Serta perlunya jaringan kerjasama dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) yang lebih konsisten lagi guna memberikan pemahaman tentang bencana kepada masyarakat. Sedangkan untuk masyarakat harus dapat mengontrol diri untuk tidak terprovokasi. Oleh karena itu pihak luar Desa Pandansari yang hendak membantu masyarakat Desa Pandansari diharapkan dapat bekerjasama dengan aparatur desa dan mematuhi aturan yang di buat oleh pihak desa guna mempercepat proses rehabilitasi Desa Pandansari untuk memperbarui sistem kehidupan yang telah rusak akibat bencana.