ANALISIS PENERAPAN PENDEKATAN TEMATIK DALAM PEMBELAJARAN SISWA KELAS II DI SD MUHAMMADIYAH 9 MALANG
| Main Author: | GAFUR, UNAIDAH ABDUL |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/21581/1/jiptummpp-gdl-unaidahabd-40978-1-pendahul-.pdf http://eprints.umm.ac.id/21581/2/jiptummpp-gdl-unaidahabd-40978-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/21581/ |
Daftar Isi:
- Pembelajaran tematik merupakan strategi pembelajaran yang diterapkan bagi anak kelas awal sekolah dasar dengan tahapan perkembangan anak, karakteristik cara belajar, konsep belajar dan pembelajaran bermakna. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas II di SD Muhammadiyah 9 Malang bahwa penerapan pendekatan tematik sulit dilakukan karena siswa kurang memahami jika pelaksanaan pembelajaran menggunakan pendekatan tematik. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan: (1) perencanaan penerapan pendekatan tematik dalam pembelajaran siswa kelas II, (2) pelaksanaan penerapan pendekatan tematik dalam pembelajaran siswa kelas II, (3) evaluasi penerapan pendekatan tematik dalam pembelajaran siswa kelas II di SD Muhammadiyah 9 Malang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi,dan dokumentasi. Kegiatan analisis data yang digunakan yaitu: mereduksi, menyajikan data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) perencanaan pembelajaran tematik di kelas II SD Muhammadiyah 9 Malang dilakukan oleh guru kelas II dengan guru-guru yang lain karena guru kelas II belum aktif di KKG.(2) pelaksanaan pembelajaran tematik di kelas II belum terlaksana dengan baik atau sebagian besar masih menggunakan pendekatan mata pelajaran.(3) penilaian dilakukan berdasarkan mata pelajaran berupa tes, kinerja, dan penugasan.(4) Efektivitas pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan tematik oleh guru dapat dilihat dari proses pengelolaan kelas, penyampaian materi yang disesuaikan dengan konteks kehidupan nyata, penggunaan strategi, metode, model belajar yang bervariasi, dengan pendekatan saintifik, pembelajaran berpusat pada siswa, dan guru mampu menumbuhkan motivasi belajar siswa.