PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI PADA MATERI TUMBUHAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS 4 SDN TEGALGONDO 01
| Main Author: | REZKIA, ANNISA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/21537/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan dalam penelitian ini adalah siswa kurang terlibat aktif dalam pembelajaran, masih terdapat siswa yang kurang memperhatikan pembelajaran, siswa hanya menjawab berdasarkan hafalan materi buku pelajaran tanpa memahami materi, siswa kurang mampu memecahkan masalah IPA, siswa kurang mampu menarik kesimpulan, dan metode atau model pembelajaran yang digunakan kurang bervariasi. Akibatnya hasil belajar siswa menjadi rendah. Hal ini terbukti dari nilai rata-rata siswa pada materi tumbuhan hanya 55,4 di bawah kriteria ketuntasan (KKM) yakni 70. Untuk mengatasinya perlu penerapan metode inkuiri karena dapat melibatkan siswa secara aktif menemukan sesuatu sendiri dengan penuh percaya diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada materi tumbuhan melalui penerapan metode pembelajaran inkuiri. Adapun subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas IV SDN Tegalgondo 01 Malang dengan jumlah siswa 27 orang terdiri dari 15 orang siswa laki-laki dan 12 orang siswa perempuan. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan 2 siklus melalui tahap perencanaan, pelaksanaan, tindakan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data melalui tes, observasi aktivitas guru dan siswa, dokumentasi, serta hasil wawancara. Analisis data secara kuantitatif dan kualitatif dengan persentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran Inkuiri pada materi tumbuhan SDN Tegalgondo 01 telah berhasil yaitu, (1) penerapan metode inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara klasikal pada kelas IV SDN Tegalgondo 01 dari rata-rata dengan ketuntasan klasikal 63 % dan meningkat menjadi rata-rata dengan ketuntasan klasikal 100%, (2) Aktivitas siswa terjadi peningkatan yaitu pada siklus I 71,8 % siswa tergolong aktif. Pada siklus II menjadi 81,3% sangat aktif, (3) Aktivitas guru terjadi peningkatan yaitu pada siklus I 76,% tergolong baik mengalami meningkat menjadi 83 % tergolong sangat baik pada siklus II. Berdasarkan kesimpulan penelitian ini, bahwa metode pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV pada materi tumbuhan. Disarankan agar guru SD khususnya kelas IV untuk pelajaran IPA dapat menerapkan metode inkuiri agar memotivasi belajar siswa dan meningkatkan hasil belajarnya.