PENGGUNAAN MEDIA POHON GANTRUNG PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA KELUARGAKU KELAS I SDN MOJOLANGU 2 MALANG
Main Author: | IRMANSYAH, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/21497/1/jiptummpp-gdl-irmansyah2-40068-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/21497/2/jiptummpp-gdl-irmansyah2-40068-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/21497/ |
Daftar Isi:
- Diharapkan dengan dilakukannya penelitian ini dapat membantu pemahaman siswa tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20 melalui media pohon gantrung. Tujuan lainnya adalah untuk mengetahui kendala apa saja dalam penggunaan media pohon gantrung dalam pembelajaran. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini, data yang dijabarkan berupa data deskriptif, yaitu adalah data yang ditulis dalam bentuk narasi untuk melengkapi gambaran menyeluruh tentang apa yang terjadi dalam aktivitas atau peristiwa yang dilaporkan. Data penelitian yang dikumpulkan berupa informasi tentang kemampuan menghitung siswa pada operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20. Data-data tersebut akan diperkuat dengan hasil wawancara terhadap informan. Informan dalam penelitian ini adalah siswa dan guru kelas I SDN Mojolangu 2 Malang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa pengalaman baru yang mungkin diperoleh siswa dengan menggunakan media pohon gantrung. Siswa lebih menikmati pembelajaran karena suasana yang santai dan tidak tegang seperti yang guru kelas biasa lakukan tanpa menggunakan media. Media pohon gantrung menuntut siswa untuk dapat berkerja sama dengan anggota kelompoknya sehingga rasa sosial antar teman bisa terbangun. Terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam penggunaan media pohon gantrung. Yang pertama yaitu adalah kurang menariknya media pembelajaran. Kendala yang kedua adalah tentang pemahaman siswa terhadap soal cerita dan operasi hitung, terkadang siswa sulit sekali memahami soal cerita apalagi yang berhubungan dengan hitung menghitung, contohnya adalah salah mengartikan antara penjumlahan dan pengurangan. Kendala yang terakhir adalah tempat untuk menempelkan media tidak ada, media pohon gantrung adalah media tempel menggunakan seutas tali digantung pada paku yang menancap di dinding. Dari data tentang kendala dalam penggunaan media pohon gantrung pada pembelajaran tematik tema keluargaku diatas guru memberi beberapa solusi atau upaya-upaya untuk mengatasi kendala tersebut, yaitu: a) Tampilan media harus sedikit dirubah dengan menambahkan sticker atau tempelan bergambar yang sesuai dengan tema agar lebih menarik dan dapat menghilangkan rasa jenuh pada siswa. b) Guru harus memberikan pemahaman tentang soal cerita dan operasi hitung dengan sedetail-detailnya, siswa dianjurkan untuk tidak segan bertanya jika tidak mengerti mengenai penjelasan yang diberikan oleh guru. c) Adanya penyempurnaan lagi pada alat penempelnya yang harus lebih kuat lagi supaya tidak mudah lepas bila gambar objek dicabut. d) Perlu dipersiapkannya lebih banyak penghapusb papan karena pada saat proses pembelajaran keberadaan penghapus ternyata masih kurang.