ANALISIS METODE MENGAJAR GURU PADA PEMBELAJARAN KELAS I-V DI SDN TALUN 03 KECAMATAN TALUN KABUPATEN BLITAR
| Main Author: | PRIYAMBODO, CATUR WAHYU |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/21364/1/jiptummpp-gdl-caturwahyu-39167-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/21364/2/jiptummpp-gdl-caturwahyu-39167-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/21364/ |
Daftar Isi:
- Pembelajaran tidak hanya ditentukan kemampuan guru dalam menyampaikan materi melainkan pula metode pembelajaran yang digunakan oleh guru. Pelaksanaan metode mengajar memerlukan guru yang kreatif dan memiliki jiwa inovatif baik dalam menyiapkan kegiatan belajar bagi anak, juga dalam memilih kompetensi dari berbagai mata pelajaran dan mengaturnya agar pembelajaran menjadi lebih bermakna, menarik, menyenangkan dan utuh. Siswa Sekolah Dasar yang memiliki karakteristik, perkembangan kemampuan kognitif dan psikomotor yang berbeda antara satu dengan yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan: (1) mendeskripsikan metode yang digunakan dalam Pembelajaran Kelas I-V di SDN Talun 03 Kecamatan Talun Kabupaten Blitar, (2) mendeskripsikan pelaksanaan metode pembelajaran Kelas I-V di SDN Talun 03 Kecamatan Talun Kabupaten Blitar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Keabsahan data melalui peningkatan ketekunan, trianggulasi, dan menggunakan bahan referensi. Kegiatan analisis data yang digunakan yaitu mereduksi, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penggunaan metode mengajar oleh guru kelas I-V sudah bervariasi. Dalam kegiatan belajar mengajar terdapat beberapa metode mengajar yang muncul, yaitu metode ceramah, metode tanya jawab, metode sosio drama/bermain peran, metode drill & latihan, metode metode simulasi, metode kerja kelompok dan Metode Presentasi. Guru yang menerapkan metode ceramah berjumlah 5 orang, metode drill & latihan berjumlah 4 orang, metode tanya jawab berjumlah 3 orang, metode sosio drama & bermain peran berjumlah 2 orang, metode kerja kelompok berjumlah 2 orang, metode presentasi 1 orang, metode simulasi 1 orang dan metode pemberian tugas & resitasi 1 orang. (2) pelaksanaan metode mengajar guru berjalan cukup sesuai dengan langkah-langkah yang telah ditentukan dalam RPP. Meskipun ada salah satu guru yang belum melaksanakan metode sesuai dengan RPP yang telah dibuat. Sehingga metode-metode yang dipilih belum maksimal dalam pelaksanaannya di dalam pembelajaran.