PENGARUH MODAL, UPAH, DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA SEKTOR INDUSTRI KECIL DI KOTA MALANG ( Studi Kasus Usaha Kripik Tempe di Dusun Sanan Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing Kota Malang)
Main Author: | Slamet Rifa,i, Mochamad |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/21254/1/jiptummpp-gdl-kenihasana-40610-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/21254/2/jiptummpp-gdl-kenihasana-40610-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/21254/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh modal, upah, dan produktivitas tenaga kerja terhadap penyerapan tenaga kerja yang ada di industri kripik tempe di Dusun Sanan Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing Kota Malang. Lokasi penelitian terletak di Dusun Sanan RW 15 dan 16, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing Kota Malang. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer dalam penelitian ini adalah jawaban dari kuisioner yang dibagikan kepada para pengusaha kripik tempe yang ada di Dusun Sanan Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing Kota Malang, sedangkan data sekunder diperoleh dari berbagai instansi terkait dengan penelitian ini, seperti dokumen dari Badan Pusat Statistik Kota Malang dan Departemen Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan metode kuadrat terkecil biasa (Ordinary Least-Square) dengan bantuan Software SPSS 16.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang positif antara modal dan upah terhadap penyerapan tenaga kerja, sedangkan produktivitas berpengaruh negatif terhadap penyerapan tenaga kerja. Besarnya pengaruh variabel bebas yaitu modal (X1), upah (X2), dan produktivitas (X3), mampu menerangkan atau menjelaskan 64,1% terhadap variabel terikat yaitu penyerapan tenaga kerja (Y). Sedangkan sisanya 35,9% diterangkan oleh faktor lain. Berdasarkan hasil analisis menggunakan Standart Coefficients menyatakan bahwa variabel upah mempunyai nilai beta sebesar 0,590 atau memiliki nilai tertinggi diantara variabel bebas lainnya. Nilai ini menunjukkan bahwa upah mempunyai pengaruh yang paling dominan terhadap penyerapan tenaga kerja industri kripik tempe Sanan.