Analisis Pengukuran Kinerja Perusahaan dengan metode Balanced Scorecard (Studi pada PT. PLN (Persero) Area Balikpapan periode 2010-2012)
Main Author: | ALFIANOR, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/20630/1/c1.pdf http://eprints.umm.ac.id/20630/2/c2.pdf http://eprints.umm.ac.id/20630/ |
Daftar Isi:
- Kemajuan teknologi telah mengubah secara dramatis sistem manajemenperusahaan. Perusahaan harus membuat sistem pengukuran yang baik dari metodetradisional. Pengukuran yang lebih baik digunakan yakni Balance Scorecard.Balance Scorecard mempunyai empat metode sebagai alat pengukuran, finansial,kustomer, bisnis internal, dan pembelajaran dan pertumbuhan. Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui kinerja PT. PLN (Persero) Area Balikpapan jika di ukur dengan metode Balanced Scorecard periode tahun 2010-2012 2) Untuk mengetahui keterkaitan kinerja keuangan dan non keuangan berdasarkan metode balanced scorecard. Objek penelitian ini adalah PT.PLN (Persero) Area Balikpapan. Penelitian ini menggunakan data Keuangan dan Non sebagai data utama. Hasil penelitian denganmenggunakan konsep Balance Scorecard menunjukkan bahwa kinerja PT.PLN (Persero) Area Balikpapansemakin menurunnya kinerja Perusahaan dilihat dari tahun sebelumnya. Analisis kinerja keuangan menunjukkan bahwa perusahaan belum bekerja dengan baik dalam memanfaatkan aktiva yang ada. Sedangkan untuk kinerja non keuanganPT. PLN (Persero) Area Balikpapandapatdiketahuidarikinerjapelanggan, proses bisnis internal danpembelajarandanpertumbuhanmenunjukkan hasil yang hasil kurang stabil, hasil ini dapat dilihat dari indikator kepuasan pelangan terjadi penurunan, dan untuk indikator Peningkatankapabiliataspekerjamenunjukan hasil baik. Kinerja PT.PLN (Persero) Area Balikpapan secara keseluruhan bisa dianggap kurang baik. Manajemen yang kurang baik adalah alasan PT.PLN (Persero) Area Balikpapan dalam melaksanakan visi dan misi perusahaan.