PERLINDUNGAN ANAK JALANAN PEREMPUAN TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI DI RUMAH SINGGAH FLAMBOYAN KOTA MALANG
| Main Author: | WIJAYANTI, ARIESKA KRISTINA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2008
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/19077/ |
Daftar Isi:
- Jumlah Anak jalanan di Indonesia mengalami peningkatan pesat dalam beberapa tahun belakangan. Jalanan bukanlah tempat yang aman dan nyaman apalagi bagi anak perempuan. Dan sebagai perempuan, risiko pelecehan, kekerasan seksual, diperas, di-palak, ditodong, dieksploitasi tidak dapat dihindari. Berdasarkan data yang dikumpulkan, anak-anak perempuan mendominasi angka kekerasan fisik periode Januari hingga Juni 2007. Secara umum dapat dikatakan, secara kuantitatif UU sudah memberikan perlindungan kepada anak-anak. Akan tetapi, implementasi peraturan perundang-undangan tersebut belum sepenuhnya dapat dilaksanakan. Tapi perlindungan tersebut tidak akan tercapai jika tidak ada dukungan dari anak jalanan itu sendiri. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana usaha perlindungan anak jalanan terhadap pelecehan seksual dan kesehatan reproduksi. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif, populasi dalam sampel dalam penelitian ini adalah anak jalanan perempuan di Jl. Muharto Gang V Malang dan sampling yang digunakan adalah metode total sampling sehingga didapat jumlah sampel sebanyak 25 responden. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah angket atau kuisioner. Analisa data dilakukan dengan menjumlahkan jawaban dari seluruh responden dari masing-masing pertanyaan dan dibandingkan dengan jumlah jawaban yang diharapkan dan dikalikan 100%. Dari hasil penelitian diketahui bahwa cara anak jalanan perempuan di Rumah Singgah Flamboyan dalam melakukan perawatan terhadap kesehatan reproduksi sudah cukup baik tapi masih perlu ditingkatkan lagi sehingga bisa menjadi lebih baik. Dan upaya anak jalanan perempuan dalam mencegah PMS sebagian besar sudah baik walau ada sebagian kecil yang masih kurang. Sedangkan sikap anak jalanan di Rumah Singgah Flamboyan untuk menghindari terjadinya pelecehan seksual sebagian besar sudah baik, hanya perlu ditingkatkan lagi.