HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN SIKAP PERAWAT TENTANG UNIVERSAL PRECAUTION DI RUANG IMAM BONJOL RSUD KANJURUHAN KEPANJEN
| Main Author: | KAWALUDDIN, KAWALUDDIN |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2008
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/19062/ |
Daftar Isi:
- Perawat sebagai orang yang membantu pasien dalam proses penyembuhan dan meningkatkan kemandirian, memiliki resiko yang besar untuk terinfeksi. Pencegahan secara dini dengan tindakan yang tepat berfungsi untuk mengurangi tingkat resiko terinfeksi. Pengetahuan perawat tentang Universal Precaution sangat diperlukan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan sikap perawat terhadap Universal Precaution di Ruang Imam Bonjol RSUD Kanjuruhan Kepanjen. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi yaitu suatu penelitian yang menganalisis hubungan dua variabel, sedangkan analisis korelasi yang digunakan adalah analisis korelasi lambda. Total sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 15 perawat. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kuesioner. Hasil analisis data menunjukkan bahwa pengetahuan perawat tentang Universal Precaution tergolong pengetahuan yang cukup, yaitu sebesar 80%, sedangkan sikap perawat tentang Universal Precaution tergolong sikap positif/favorable terhadap Universal Precaution, yaitu sebesar 53.3%. Dari hasil analisa kedua variabel menggunakan analisis Lamda. didapatkan = 0.300 dengan koefisien korelasi hubungan antara kedua variabel tergolong rendah dengan arah hubungan bersifat positif. Hubungan positif antara dua variabel disebabkan oleh beberapa faktor antara lain, tingkat pendidikan yang memadai dan pengalaman dan pelatihan yang didapat, serta pengaruh orang lain yang dianggap penting. Untuk menindak lanjuti hasil penelitian ini, diharapkan pihak manajemen Rumah Sakit sebagai pemegang peran penting dalam berlangsungnya pelayanan kesehatan membentuk badan pengawas untuk memantau kinerja dari para pemberi jasa pelayanan kesehatan khususnya bidang keperawatan.