STATUS KESEHATAN GIGI PADA ANAK DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEHATAN GIGI DI SDN KARANGSOKO III TRENGGALEK
Main Author: | PALUPI, ISTIARI DWI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2005
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/18754/ |
Daftar Isi:
- Merawat gigi sejak dini dapat menghindari proses kerusakan gigi. Akibat yang ditimbulkan bila perawatan gigi sejak dini tidak dilakukan gigi akan mengalami gangguan kesehatan antara lain gigi karies, ginggivitis, gigi tanggal sebelum waktunya, gangguan pada ukuran, bentuk maupun jumlah. Status kesehatan gigi dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain gizi makan, jenis makan, kebersihan gigi, dan kepekatan air ludah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesehatan gigi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan gigi di SDN Karangsoko III Trenggalek.Metode yang digunakan adalah metode diskriptif, dengan jumlah populasiseluruh siswa SDN Karangsoko III Trenggalek, teknik sampling yang digunakan random sampling, dengan jumlah sample 25 responden. Pelaksanan penelitian ini pada bulan Mei 2004, dengan menggunakan lembar quesioner dan lembar observasi. Dari hasil penelitian didapat tingkat terbanyak status kesehatan berdasarkan penilaian jaringan gigi periodental yang dipengaruhi oleh faktor-faktor kesehatan gigi didapatkan bahwa responden usia 9-10 tahun status kesehatan gigi dipengaruhi oleh faktor kebersihan gigi 4 responden (16%), kepekatan air ludah 3 responden (12%), jenis makanan dan gizi makanan 2 responden (8%); untuk gigi berdarah dipengaruhi faktor kebersihan gigi dan jenis makanan 3 responden (12%), kepekatan air ludah 1 responden (4%). Usia 7-8 tahun status kesehatan gigi berdarah dipengaruhi oleh faktor jenis makanan dan kebersihan gigi 1 responden (4%); karang gigi dipengaruhi faktor gizi makanan dan kebersihan gigi 1 responden (4%). Usia 11-12 tahun status gigi sehat dipengaruhi oleh kebersihan gigi 1 responden (4%), berdarah dipengaruhi faktor gizi makanan 1 responden(4%), karang gigi dipengaruhi faktor jenis makanan 1 responden (4%).