Pemerintah Lamban Menindak NII?
Main Author: | Koran Vivanews, VivaNews |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/18226/1/778-id.pdf http://eprints.umm.ac.id/18226/ |
Daftar Isi:
- VIVAnews - Kejaksaan Agung akhirnya angkat bicara soal maraknya kasus dugaan pencucian otak oleh kelompok yang mengatasnamakan Negara Islam Indonesia (NII). Namun, Kejaksaan masih menunggu hasil pemeriksaan kepolisian. "Setelah itu, baru kami lakukan penelitian," kata Jaksa Agung Basrief Arief di Jakarta, Rabu 27 April 2011. Kasus dugaan cuci otak NII menimpa belasan Universitas Muhammadiyah Malang. Terkait peristiwa itu, Kepolisian Daerah Jawa Timur telah mengantongi keterlibatan sejumlah nama. Termasuk tujuh orang yang masuk kategori 'perekrut utama' yakni Najib, Fikri, Rizky, Adam, Anisa, Desi, dan Vina.