Literasi Keuangan Jateng Rendah
Main Author: | Koran Suara Merdeka, Suara Merdeka |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/17400/1/1457-id.pdf http://eprints.umm.ac.id/17400/ |
Daftar Isi:
- SEMARANG - Tingkat literasi keuangan di Jateng masih rendah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan di sektor perbankan hanya 19,25%, asuransi 11,50%, pembiayaan 9%, dana pensiun 4%, pasar modal 2,75%, dan pegadaian 15%. “Pada tingkat utilisasi, hanya sektor perbankan yang lebih tinggi dibandingkan dengan tingkat literasinya, yaitu 38,75%. Asuransi, pembiayaan, dana pensiun, dan pegadaian masing-masing 3%, 3,5%, 0,5%, dan 4%,” jelas Kusumaningtuti S Soetiono, Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen setelah penandatanganan nota kesepahaman dengan Undip, kemarin.