Larangan memakai nama julukan Abul Qasim selain Rasulullah dan menerangkan nama-nama yang dianjurkan_2
Main Author: | Al-Hajjaj, Abul Husain Muslim |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
BPM
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/1620/1/Larangan_memakai_nama_julukan_Abul_Qasim_selain_Rasulullah_dan_menerangkan_nama-nama_yang_dianjurkan_2.doc http://eprints.umm.ac.id/1620/2/Larangan_memakai_nama_julukan_Abul_Qasim_selain_Rasulullah_dan_menerangkan_nama-nama_yang_dianjurkan_2.ps http://eprints.umm.ac.id/1620/ |
Daftar Isi:
- Hadis riwayat Jabir bin Abdullah ra., ia berkata: Seseorang di antara kami mempunyai anak. Ia menamainya dengan nama Muhammad. Orang-orang berkata kepadanya: Kami tidak akan membiarkanmu memberi nama Rasulullah saw. Orang itu berangkat membawa anaknya yang ia gendong di atas punggungnya untuk menemui Rasulullah saw. Setelah sampai di hadapan Rasulullah saw. ia berkata: Ya Rasulullah! Anakku ini lahir lalu aku memberinya nama Muhammad. Tetapi, orang-orang berkata kepadaku: Kami tidak akan membiarkanmu memberi nama dengan nama Rasulullah saw. Rasulullah saw. bersabda: Kalian boleh memberikan nama dengan namaku, tetapi jangan memberi julukan dengan julukanku. Karena, akulah Qasim, aku membagi di antara kalian. (Shahih Muslim No.3976)