Amien Rais Anjurkan Tanwir Memikirkan Persoalan Media Massa
Main Author: | Koran Sriwijaya Post, Sriwijaya Post |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed |
Terbitan: |
Humas UMM
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/13798/ http://www.umm.ac.id/arsip/id-arsip-koran-859.pdf |
Daftar Isi:
- Bandung, Sripo — Salah satu rangkaian acara Tanwir Muhammadiyah 21-24 Juni 2012 adalah dialog tokoh Muhammadiyah. Acara tersebut dilaksanakan pada hari Kamis (21/06). Dalam acara yang bertempat di Gedung Merdeka Jl. Asia Afrika Bandung itu, Amien Rais bertindak sebagai narasumber yang membahas peran media massa dan percaturan masa depan. Dalam paparannya, mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat itu memaparkan fakta bahwa dalam kancah global, media massa Islam berada dalam cengkraman asosiasi press sekular. Dampaknya, citra Islam di mata dunia selalu segatif dan horor. Misalnya tuduhan bahwa Islam itu agama anti kemajuan, Islam agama jaman pertengahan, Islam bodoh, Islam agama kekerasan, dan macam-macam lagi. Karena tidak memiliki media massa yang sama kuatnya dengan mereka, maka Islam tak memiliki daya untuk mengklarifikasi tuduhan-tuduhan miring tersebut.