PENGARUH KONFLIK TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PABRIK GULA DI JOMBANG BARU

Main Author: SETIANTO, BAYU
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2006
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/12976/1/PENGARUH_KONFLIK_TERHADAP_PRESTASI_KERJA_KARYAWAN_BAGIAN_PRODUKSI_PADA_PABRIK_GULA_DI_JOMBANG_BARU.pdf
http://eprints.umm.ac.id/12976/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini merupakan studi yang dilakukan pada Pabrik Gula Djombang Baru yang berjudul “PENGARUH KONFLIK TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PABRIK GULA DJOMBANG BARU “ Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konflik yang yang ditinjau dari perilaku konflik terhadap prestasi kerja karyawan bagian produksi pada pabrik gula Djombang Baru . Alat analisis yang digunakan untuk mengetahui konflik yang terjadi pada Pabrik Gula Djombang Baru adalah alat analisis rentang skala, sedang untuk mengetahui pengaruh konflik terhadap prestasi kerja digunakan alat analisis regresi linier sederhana. Dari hasil analisis rentang skala menunjukan bahwa konflik pada Pabrik Gula Djombang Baru sangat rendah, dimana diperoleh rata-rata sebesar 80,75 pada kriteria 52-90. Dengan rentang kriteria tersebut, maka dapat disimpulkan konflik yang terjadi pada Pabrik Gula Djombang Baru sangat rendah. Sedangkan prestasi kerja karyawan pada Pabrik Gula Djombang Baru terletak pada kategori tinggi, di mana diperoleh rata-rata skor sebesar 156,83 pada criteria 130-168 Dari hasil analisis regresi sederhana yaitu dari hasil perhitungan koefisien regresi (R) sebesar 0,814 merupakan nilai positif dengan mendekati hubungan sempurna. Sedangkan besarnya pengaruh variable bebas terhadap variabel terikat sebesar 0,662 berarti besarnya pengaruh konflik terhadap prestasi kerja karyawan bagian produksi pada Pabrik Gula Djombang Baru sebesar 66,2 % sedangkan sisanya sebesar 33,8 % dipengaruhi variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. Dari perhitungan yang menggunakan analisis regresi linier sederhana diperoleh persamaan Y = 68,517-1,741 X + e. sedangkan untuk pengujian hipotesis (F) untuk mengetahui adanya pengaruh konflik terhadap prestsai kerja karyawan bagian produksi pada Pabrik Gula Djombang Baru adalah hasil pengujian secara simultan nilai F hitung sebesar 97, 845 sedangkan F tabel sebesar 3, 15 pada tingkat kepercayaan 95%, oleh karena F hitung > F tabel Ho ditolak, maka secara simultan variabel konflik berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja karyawan bagian produksi pada Pabrik Gula Djombang Baru. Berdasarkan kesimpulan diatas, penulis dapat mengimplikasikan bahwa pihak manajemen hendaknya memperhatikan konflik yang terjadi di perusahaan sehingga prestasi kerja dapat meningkat. Bagi penulis selanjutnya diharapkan penelitian ini dijadikan referensi.