ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN ROKOK (Studi Kasus Pada Perusahaan Rokok Yang Listing Di Bursa Efek Jakarta)
| Main Author: | Mahmudi, Nur |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2006
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/12809/1/ANALISIS_RASIO_KEUANGAN_UNTUK_MENGUKUR_KINERJA_KEUANGAN_PERUSAHAAN_ROKOK.pdf http://eprints.umm.ac.id/12809/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan judul ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN ROKOK (Studi Kasus Pada Perusahaan Rokok Yang Listing Di Bursa Efek Jakarta). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja perusahaan rokok yang listing di Bursa Efek Jakarta setiap tahunnya diantaranya PT. BAT Indonesia Tbk, PT. Bentoel Internasional Investama Tbk, PT. Gudang Garam Tbk, PT. HM Sampoerna Tbk dan disamping itu juga untuk mengetahui kinerja perusahaan rokok yang paling baik melalui analisis rasio keuangan. Alat analisis yang digunakan yaitu rasio keuangan berupa rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio sulvabilitas, dan rasio profitabilitas. Dari hasil perhitungan rasio tersebut kemudian dilakukan analisis kinerja perusahaan dengan menggunakan metode lintas waktu (time series) yaitu metode yang dilakukan dengan cara membandingkan suatu rasio keuangan perusahaan dari suatu periode tertentu dengan periode sebelumnya. Kedua, metode lintas seksi/industri (cross section) adalah perbandingan rasio keuangan perusahaan dengan rasio keuangan perusahaan lainnya yang sejenis. Dari hasil analisis rasio keuangan diperoleh kesimpulan bahwa berdasarkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajibannya Bentoel Internasional Investama Tbk merupakan perusahaan yang likuid dan solvabel apabila di bandingkan dengan perusahaan rokok lainnya. Sedangkan perusahaan yang memiliki kinerja paling baik di dalam memanfaatkan sumber daya diantaranya piutang, persediaan, aktiva tetap, dan total aktiva untuk meningkatkan tingkat penjualan yaitu dimiliki oleh HM. Sampoerna Tbk. Di samping itu HM. Sampoerna Tbk juga memiliki kinerja yang paling baik di dalam menghasilkan laba. Sehingga dapat disimpulkan bahwa selama lima periode yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun 2005 perusahaan HM. Sampoerna Tbk merupakan perusahaan yang mempunyai kinerja yang paling baik diantara PT. BAT Indonesia Tbk, Gudang Garam Tbk, Bentoel Internasional Investama Tbk.