PERENCANAAN KESEIMBANGAN LINTASAN DAN LAYOUT PRODUKSI GUNA MENINGKATKAN EFISIENSI KERJA DI CV. INDAH CEMERLANG SINGOSARI
| Main Author: | Setyawan, Arif |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2006
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/12382/1/PERENCANAAN_KESEIMBANGAN_LINTASAN_DAN_LAYOUTPRODUKSI_GUNA_MENINGKATKAN_EFISIENSI_KERJADI_CV.pdf http://eprints.umm.ac.id/12382/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan keseimbangan lintasan dalam aliran produksi terkadang masih sering diabaikan oleh perusahaan, meskipun pada kenyataanya masalah keseimbangan lintasan merupakan salah satu yang memegang peranan penting dalam pemenuhan target produksi yang telah direncanakan. CV. Indah Cemerlang Singosari malang merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi tegel, genteng, batako dan paving stone. Permasalahan yang dihadapi perusahaan ini adalah perusahaan sering kali tidak dapat memenuhi permintaan konsumen yang disebabkan karena rendahnya jumlah produksi akibat kurang seimbangnya lintasan produksi. Dalam upaya menyelesaikan permasalahan tersebut digunakan metode Rank Positional Weight (RPW) dan Region Approach (RA) yang merupakan metode heuristic dengan pendekatan trial and error. Analisa efisiensi dilakukan untuk membandingkan kondisi awal dengan kondisi setelah penerapan metode keseimbangan lintasan pada perusahaan yang meliputi balance delay, efisiensi lintasan, dan output produksi. Selanjutnya disusun tata letak produksi berdasarkan pola aliran garis lurus yang disesuaikan dengan hasil pengelompokan menurut metode yang menghasilkan efisiensi lintasan yang terbaik. Berdasarkan hasil analisa ternyata dari kedua metode didapatkan hasil perhitungan balance delay awal 57.89% berkurang menjadi 16.04% dengan metode Rank Positional Weight (RPW) dan 15.66% dengan metode Region Approach (RA). Sedangkan efisiensi lintasan dari kondisi awal sebesar 42.89% meningkat menjadi 83.96% dengan metode Rank Positional Weight (RPW) dan 84.34% dengan metode Region Approach (RA). Output produksi paving model sarang lebah berwarna meningkat dari kondisi awal sebesar 28.800 unit/bulan menjadi 77424 unit/bulan dengan metode Rank Positional Weight (RPW) dan 77738 unit/bulan dengan metode Region Approach (RA). Sedangkan jarak perpindahan bahan setelah perencanaan mengalami penghematan sebesar 14.66 atau 15.03 meter dari kondisi awal. Dengan peningkatan ini, perusahaan dapat memenuhi permintaan konsumen dan kedua metode tersebut dapat digunakan dalam pemecahan masalah keseimbangan lintasan untuk meningkatkan produktivitas di CV, Indah Cemerlang Singosari Malang.