PENERAPAN MODEL PENETAPAN HARGA OPSI BINOMIAL TREES DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI PADA INSTRUMEN OPSI (Studi Kasus Pada Perusahaan Yang Tercatat Pada Bursa Efek Jakarta Periode Oktober 2004 – Desember 2005)
Main Author: | LINDAHWATI, LINDAHWATI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2006
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/12248/1/PENERAPAN_MODEL_PENETAPAN_HARGA_OPSI_BINOMIAL_TREES_DALAM_PENGAMBILAN_KEPUTUSAN_INVESTASI__PADA_INSTRUMEN_OPSI.pdf http://eprints.umm.ac.id/12248/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini merupakan penelitian terapan, yaitu penerapan model penetapan harga opsi Two-Step Binomial trees terhadap instrumen opsi saham. Penelitian ini berjudul “Penerapan model penetapan harga opsi Binomial Trees dalam pengambilan keputusan investasi pada instrumen opsi (studi kasus pada perusahaan yang tercatat pada Bursa Efek Jakarta periode Oktober 2004 – Desember 2005)”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai opsi selama periode Oktober 2004 – Desember 2005 dalam kondisi overpriced atau underpriced apabila dinilai dengan model Binomial Trees. Model yang diterapkan dalam penelitian ini adalah model Two-Step Binomial trees guna menentukan kondisi opsi saham underpriced atau overpriced pada waktu jatuh tempo. Rumus yang digunakan adalah : f t[p2fuu + 2p (1-p) fud + (1-p)2fdd]. = e-2r Dimana f adalah harga wajar dari opsi saham. Hasil perhitungan dengan menggunakan model Binomial Trees mulai periode opsi 1-125 adalah overpriced yaitu harga wajar opsi lebih kecil dibanding dengan harga pasar opsi. Berdasarkan hasil analisis tersebut maka investor dapat mengambil suatu keputusan investasi yang harus dilakukan apabila opsi saham telah jatuh tempo. Berdasarkan analisis keputusan, seorang investor yang melakukan investasi pada opsi saham adalah mengekskusi opsinya atau melaksanakan haknya bagi pemegang call option, dan bagi pemegang put option tidak mengekskusi opsinya atau tidak melakukan haknya.