ANALISIS PRODUKSI PADA SEKTOR INDUSTRI KECIL DI KABUPATEN PONOROGO
| Main Author: | WIDIYOWATI, ANIS |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2006
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/11642/1/ANALISIS_PRODUKSI_PADA_SEKTOR_INDUSTRI_KECIL_DIKABUPATEN_PONOROGO.pdf http://eprints.umm.ac.id/11642/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan mencari data yang ada diolah atau disusun, kemudian dijelaskan dengan menganalisis data tersebut sesuai dengan kebutuhan penelitian dengan judul Analisis Produksi pada Sub Sektor Industri Kecil di Kabupaten Ponorogo. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan tingkat produksi pada industri kecil dengan menggunakan laju perkembangan, yaitu G produksi: , sedangkan untuk menganalisis pengaruh antara tenaga kerja terhadap peningkatan hasil produksi pada industri kecil dengan menggunakan fungsi produksi Coob LB dengan variabel dependent (Q) yaitu Hasil Douglas, yaitu Q = Produksi dan Variabel Independent Tenaga Kerja (L). Sedangkan Untuk menganalisis Elastisitas Tenaga Kerja dengan menggunakan analisis EL = MPL / APL. Hasil perhitungan dengan analisis perkembangan tingkat produksi pada industri kecil diukur dengan laju perkembangan mulai periode 1996 sampai 2005 dengan rata-rata perkembangan 27,59% per tahun. Urutan laju perkembangan paling tinggi yaitu pada tahun 2002 yaitu sebesar 82,30%, sedangkan laju perkembangan paling rendah terjadi pada tahun 1997, yaitu 1,62%. sebesar Hasil perhitungan analisis pengaruh antara tenaga kerja terhadap peningkatan hasil produksi diukur dengan fungsi produksi Coob Douglas, yang menunjukkan adanya penurunan jumlah hasil produksi sebesar 0,16107 pada periode 1996 2005. Sedangkan hasil perhitungan dengan analisis elastisitas tenaga kerja menunjukkan bahwa nilai elastisitas < 1 dan hasil perhitungan fungsi Coob Douglas diperoleh persamaan Q = 0,16107 L 3,126 yang berarti bahwa tiap penambahan penggunaan 1% tenaga kerja dapat menurunkan jumlah hasil produksi sebesar 3,126% Sehingga dapat disimpulkan bahwa penambahan tenaga kerja akan memberikan dampak positif terhadap produksi pada industri kecil di kabupaten Ponorogo.