FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEN KAS DI BURSA EFEK JAKARTA
| Main Author: | Wijaksono, Yudi Anton |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2006
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/11188/1/FAKTOR-FAKTOR%20YANG%20MEMPENGARUHI%20DIVIDEN%20KAS%20DI%20BURSA%20EFEK%20JAKARTA.pdf http://eprints.umm.ac.id/11188/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini merupakan studi empiris yang dilakukan atau yang digunakan sebagai objek penelitian adalah perusahaan-perusahaan manufaktur yang terdaftar dan aktif di Bursa efek Jakarta. Penelitian ini mengambil judul “Faktor-faktor yang mempengaruhi dividen kas di Bursa efek Jakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis factor ROI, Cash Ratio, DTA, EPS, dan Investasi terhadap jumlah dividen yang akan dibayarkan perusahaan kepada para investor. Dalam penelitian ini, penulis mengambil hipotesis yaitu faktor ROI, Cash Ratio, DTA, EPS, dan Investasi berpengaruh signifikan terhadap dividen kas secara silmultan, dan faktor ROI, Cash Ratio, DTA, EPS, dan Investasi signifikan terhadap dividen kas secara parsial. Dalam penelitian ini data yang diambil berdasarkan pada dua kriteria yaitu perusahaan manufaktur yang aktif dan terdaftar di Bursa efek Jakarta, perusahaan manufaktur yang membagikan dividen kas pada periode 2001 sampai 2003. Teknis analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda, dengan formulasi : Cash Dividend = a + b1ROI + b2Cash Ratio +b3 DTA +b4 EPS + b5 Investasi + e dimana untuk menganilisis pengaruh tersebut terhadap dividen kas digunakan metode statistik dengan taraf signifikansi α = 0,05 yang berarti derajat kesalahan sebasar 5 %. Berkaitan dengan hal ini ada beberapa alat analisis yang dipergunakan yaitu uji F, Uji T, Nilai R2 dan Nilai r parsial. Uji asumsi klasik digunakan untuk mendapatkan para meter estimasi dari model dinamis yang dipakai, dalam penelitian ini digunakan penafsiran OLS. Penggunaan metode ini disertai dengan asumsi-asumsi yang mendasarinya. Asumsi tersebut antara lain normalitas, uji non multikolonieritas, uji non heteroskedastisitas, Uji non auto korelasi. Hasil dari pengujian hipotesis pertama yaitu untuk melihat pengaruh secara serentak dengan melakukan uji F. pada pengujian ini besarnya F hitung sebesar 3,910. nilai ini lebih besar dari T table (3,910 > 2,462), hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan dari variabel ROI, Cash Ratio, DTA, EPS, dan Investasi terhadap dividen kas. Sedangkan dari uji T yang dilakukan dapat dilihat variabel ROI (X1) memiliki nilai t statistik sebasar 2,177. Nilai ini lebih besar dari T tabel (2,177 > 1,980) dengan demikian pengujian menunjukkan Ho2 ditolak dan Ha2 diterima. Hasil ini memperlihatkan bahwa variabel ROI berpengaruh signifikan terhadap dividen kas. Variabel Cash Ratio (X2) memiliki t statistik sebesar -1,426. Nilai ini lebih besar dari nilai T tabel (- 1,426 > - 1,980). Dengan demikian pengujian menunjukkan Ho3 diterima dan Ha3 ditolak. Hasil ini menunjukkan variable Cash Ratio tidak berpengaruh secara signifikan terhadap dividen kas. Variabel DTA (X3) memiliki nilai t statistik sebesar – 0,600. Nilai ini lebih besar dari nilai T tabel (- 0,600 > - 1,980). Dengan demikian menunjukkan Ho4 diterima dan Ha4 ditolak. Hasil ini memperlihatkan bahwa variabel DTA tidak berpengaruh secara signifikan terhadap dividen kas. Variabel EPS (X4) memiliki nilai t statistik sebesar 2,000. Nilai ini lebih besar dari nilai T tabel (2,000 > 1,980). Dengan demikian menunjukkan Ho5 ditolak dan Ha5 diterima. Hasil ini memperlihatkan bahwa variable EPS berpengaruh secara signifikan terhadap dividen kas. Variabel Investasi (X5) memiliki nilai t statistic sebesar – 0,145. Nilai ini lebih besar dari nilai T tabel (- 0,145 > - 1,980). Dengan demikian menunjukkan Ho6 diterima dan Ha6 ditolak. Hasil ini memperlihatkan bahwa variable Investasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap dividen kas. Dari hasil penelitian tersebut, penulis mengimplikasikan bahwa hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rasio keuangan terutama ROI dan EPS digunakan oleh manajemen perusahaan dalam menentukan pembayaran besarnya kas dividen di Bursa Efek Jakarta pada periode 2001 sampai 2003. Sisi lain dari penelitian ini yaitu berpengaruhnya variable ROI terhadap Cash Dividend, dimana dalam penelitian sebelumnya hanya variable EPS yang berpengaruh positif terhadap Cash Dividend. Selain itu dalam penelitian ini menggunakan data dari perusahaan selama tiga tahun. Penelitian ini akan bermanfaat bagi investor sebagai dasar investasinya terutama investor yang mengharapkan besarnya dividen yang akan diterima.