Keanekaragaman spesies anggrek di jalur pendakian Cemara Kandang, Gunung Lawu, Jawa Tengah
| Main Authors: | Irvani, Muhammad Daffa, Susandarini, Ratna |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf eJournal |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana
, 2022
|
| Online Access: |
https://ojs.unud.ac.id/index.php/bio/article/view/85669 https://ojs.unud.ac.id/index.php/bio/article/view/85669/46552 |
Daftar Isi:
- Mount Lawu is an inactive volcano located on the border of Central Java and East Java. Geographical conditions that are between these two areas make Mount Lawu unique in its biodiversity. Orchid or familia Orchidaceae is a group of flowering plants with the second-highest species diversity with the number of species reaching of 25.000 worldwide. Several previous studies have shown that orchids in the Mount Lawu area are unique and have high diversity. Documentation of the diversity of orchids in the Mount Lawu area needs to be done as a first step in collecting data on potential flora and can be used as a basis for formulating orchid conservation policies. This research was conducted on the Mount Lawu Cemara Kandang Hiking Track, Karanganyar Regency, Central Java to take an inventory of the diversity of orchids along with their abundance and distribution along the Cemara Kandang Hiking Track. Research was conducted using the exploration method shows that along the Cemara Kandang Hiking Track there are 14 species of orchids. The fourteen species consist of Bulbophyllum schefferi, Bulbophyllum sect. Aphanobulbon, Bulbophyllum sp.1, Bulbophyllum sp.2, Coelogyne miniata, Crepidium koordersii, Liparis montana, Microtis unifolia, Pholidota carnea, Pholidota globosa, Pinalia multiflora, Schoenorchis juncifolia, Taeniophyllum glandulosum, dan Thelymitra javanica. The total abundance of orchids found in this study was 642 species and had a clustered distribution divided into two main zones along the hiking track.
- Gunung Lawu merupakan gunung api tidak aktif yang terletak di perbatasan wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Kondisi geografis yang berada diantara dua wilayah ini menjadikan Gunung Lawu memiliki keunikan biodiversitas di dalamnya. Anggrek atau famili Orchidaceae merupakan kelompok tumbuhan berbunga dengan keanekaragaman spesies tertinggi kedua dengan jumlah spesies mencapai 25.000 di seluruh dunia. Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa anggrek di kawasan Gunung Lawu memiliki keunikan dan keanekaragaman tinggi. Pendokumentasian terhadap keanekaragaman anggrek di kawasan Gunung Lawu perlu dilakukan sebagai langkah awal pendataan potensi flora dan dapat digunakan sebagai dasar untuk merumuskan kebijakan konservasi anggrek. Penelitian ini dilaksanakan di Jalur Pendakian Gunung Lawu Cemara Kandang, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah yang bertujuan untuk menginventarisir keanekaragaman anggrek beserta kemelimpahan dan distribusinya di sepanjang Jalur Pendakian Cemara Kandang. Penelitian yang dilakukan dengan metode jelajah ini menunjukkan bahwa di sepanjang Jalur Pendakian Cemara Kandang terdapat 14 spesies anggrek. Keempat belas spesies tersebut terdiri dari Bulbophyllum schefferi, Bulbophyllum sect. Aphanobulbon, Bulbophyllum sp.1, Bulbophyllum sp.2, Coelogyne miniata, Crepidium koordersii, Liparis montana, Microtis unifolia, Pholidota carnea, Pholidota globosa, Pinalia multiflora, Schoenorchis juncifolia, Taeniophyllum glandulosum, dan Thelymitra javanica. Total kemelimpahan anggrek yang ditemukan dalam penelitian ini adalah sebanyak 642 spesies, dan memiliki persebaran mengelompok yang terbagi dalam dua zona utama di sepanjang jalur pendakian.
