Analysis of Lead (Pb) and Cadmium (Cd) in water spinach (Ipomoea aquatica Forks.) in a swamp with domestic wastewater
Main Authors: | Suraida, Suraida, Syefrinando, Boby, Alfian, Alfian, Fistoni, Fistoni |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana
, 2021
|
Online Access: |
https://ojs.unud.ac.id/index.php/BIO/article/view/67111 https://ojs.unud.ac.id/index.php/BIO/article/view/67111/42339 |
Daftar Isi:
- This study aimed to determine the content of lead (Pb) and cadmium (Cd) in water spinach (Ipomoea aquatica Forks.) growing in swamps where household wastewater flows. This type of study is observational, carried out using a descriptive approach through heavy metal testing in the laboratory. The results showed that the parts of the plant that accumulated the most heavy metals were roots, followed by stems, while leaves did not contain metals. Root organs contained 0.0146 mg/kg of Pb and 0.0018 mg/kg of Cd metal. The stem organ section contains 0.0012 mg/kg of lead and 0.000867 mg/kg of Cd. All are still below the maximum limit of metal contamination for foodstuffs, and therefores still safe for public consumption.
- Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kandungan timbal (Pb) dan kadmium (Cd) dalam tanaman kangkung air (Ipomoea aquatica Forks.) di rawa yang dialiri limbah cair rumah tangga. Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional dilakukan dengan pendekatan deskriptif melalui uji logam berat di laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bagian tanaman yang mengakumulasi logam berat paling tinggi adalah bagian akar, lalu batang, sedangkan daun tidak terkandung logam. Organ akar mengandung logam Pb sebesar 0,0146 mg/kg dan logam Cd sebesar 0,0018 mg/kg. Bagian organ batang mengandung timbal sebesar 0,0012 mg/kg dan logam Cd sebesar 0,000867 mg/kg. Semuanya masih di bawah batas maksimum cemaran logam untuk bahan pangan sehingga masih aman untuk dikonsumsi masyarakat.