PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY, INTELLECTUALLY, REPETITION (AIR) MENGGUNAKAN BAHAN AJAR DESAIN DIDAKTIS UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS
Main Author: | DIYAH, DWI DARMI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.radenintan.ac.id/12539/1/SKRIPSI%202.pdf http://repository.radenintan.ac.id/12539/2/SKRIPSI%20DIYAH.pdf http://repository.radenintan.ac.id/12539/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY, INTELLECTUALLY, REPETITION (AIR) MENGGUNAKAN BAHAN AJAR DESAIN DIDAKTIS UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS Oleh Diyah Dwi Darmi Pemahaman konsep merupakan kemampuan untuk memahami gagasan seperti sanggup mengekspresikan suatu materi yang diberikan.. Berdasarkan hasil pra-penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep matematis peserta didik di SMP Islam Al-Muttaqin tergolong masih rendah, hal ini dikarenakan oleh penggunaan model pembelajaran yang kurang variatif. Penelitian ini bertujuan mengetahui peningkatan pemahaman konsep matematis siswa yang diberi penerapan model pembelajaran Auditory, Intellectualy, Repetition (AIR) menggunakan bahan ajar desain didaktis. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Quasy Eksperimen Desain. Populasi dalam penelitian ini yaitu peserta didik SMP Islam Al-Muttaqin, dengan teknik Simple Random Sampling didapat sampelnya yaitu kelas VIII C dan VIII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII B sebagai kelas kontrol. Analisis data dengan menggunakan uji analisa varians satu jalan. Berdasarkan analisis data yang diperoleh bahwa kelas eksperimen yang diterapkan model pembelajaran Auditory, Intellectualy, Repetition (AIR) menggunakan bahan ajar desain didaktis memiliki peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematis dengan rata-rata interpretasi n-gain yaitu 0,795, sedangkan yang diterapkan model pembelajaran Auditory, Intellectualy, Repetition (AIR) memiliki peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematis dengan rata-rata interpretasi n-gain yaitu 0,604 dan untuk kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran langsung memiliki rata-rata interpretasi 0,482. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Auditory, Intellectualy, Repetition (AIR) menggunakan bahan ajar desain didaktis lebih baik daripada model pembelajaran langsung. Kata kunci : Model Pembelajaran Auditory, Intellectualy, Repetition, Desain Didaktis, dan pemahaman konsep matematis