METODE PEMBINAAN AKIDAH ANAK USIA DINI DI TAMAN ASUH KANAK-KANAK QURAN FIRST (TASKA QF) BUKIT KEMILING PERMAI BANDAR LAMPUNG

Main Author: LISNA SAFITRI, LIS
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.radenintan.ac.id/10390/1/TESIS%20LISNA.pdf
http://repository.radenintan.ac.id/10390/2/TESIS%20LISNA.pdf
http://repository.radenintan.ac.id/10390/3/LISNA%20ABS.pdf
http://repository.radenintan.ac.id/10390/
http://repository.radenintan.ac.id/cgi/users/home?screen=EPrint::Edit&eprintid=7626&stage=core#t
Daftar Isi:
  • TASKA (Taman Asuh Kanak-Kanak Quran First) Di Bukit Kemiling Permai Bandar Lampung adalah salah satu lembaga pendidikan luar sekolah pra TK dan TK dipadukan dengan sains dan teknologi yang berpedoman pada Alquran dan sunnah Rasullulah SAW. Pembinaan pondasi akidah sejak usia dini penting dilakukan karena saat itu fitrah anak masih bersih. Jika akidah kuat, ia akan menjadi sosok yang beriman kuat, baik sikap maupun perbuatanya. Karena merasa dalam pengawasan Allah, sehingga dapat meminimalisasi anak melakukan perbuatan buruk. Apalagi dalam proses perkembangan anak usia dini dikenal satu fase yaitu usia ke-emasan (the golden ages) yakni usia antara 0 – 5 tahun. Fase yang merupakan fase penting sebab pada masa ini terjadi pertumbuhan fisik, mentalitas, dan kepribadian. Fase ini menentukan pertumbuhan kecerdasan dalam semua aspek seperti intelektual, kepribadian, moral dan sosial. Pokok permasalahan yang dibahas dalam tesis ini diantaranya: bagaimana metode Pembinaan cinta Allah, bagaimana Pembinaan cinta Nabi dan Keluarganya, dan bagaimana Pembinaan cinta Al-quran di TASKA QF (Taman Asuh Kanak-Kanak Quran First )Di Bukit Kemiling Permai Bandar Lampung. Jenis penelitian ini tergolong penelitian lapangan (field research), yang dilakukan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan analisis model Miles dan Huberman, kemudian kredibilitas penelitian di uji dengan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan Guru/pendidik sangat berperan penting dalam Pembinaan akidah di sekolah. Pembinaan cinta Allah di TASKA QF (Taman Asuh Kanak-Kanak Quran First) dilakukan dengan 3 tahab (mempelajari kalimat-kalimat toyyibah, mempelajari nama-nama allah dan sifatnya, mempraktikan shalat). Bentuk Pembinaan cinta nabi di TASKA QF (Taman Asuh Kanak-Kanak Quran First) melalui 4 tahap (pengenalan nabi dan keluarganya, mempelajari karakter-karakter nabi dan keluarganya dan mempelajari dan mempraktekan adab-adab keseharian nabi, mempelajari dan mempraktekan hadist-hadist nabi). Manhaj Pembinaan akidah berupa cinta Allah dan cinta kepada Nabi dan keluarganya diantaranya : manhaj keteladanan, pembiasaan, nasehat, pengawasan/ perhatian, cerita dan bernyanyi. Pembinaan cinta terhadap Al-quran di TASKA QF (Taman Asuh Kanak-Kanak Quran First) dilakukan melalui beberapa 3 tahab (mengenal huruf Al-quran/huruf hijaiyyah,mengenal dasar ilmu tajwid dan mahroj secara sederhana, menghafal surat pendek dalam Al-quran berserta nama dan artinya). Manhaj Pembinaan akidah berupa cinta terhadap Al-quran diantaranya: manhaj keteladanan, pembiasaan, cerita,sima’i, muroja’ah, pengawasan/perhatian, nasehat, dan bernyanyi.