Hubungan Lingkar Perut dan Kebiasaan Merokok Terhadap Kejadian Penyakit Jantung Koroner Pada Pasien Rawat Jalan Laki-Laki di Poliklinik Khusus Jantung RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2015
Main Author: | Arsy Dwi Putri |
---|---|
Format: | Book |
Terbitan: |
Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://pustaka.poltekkes-pdg.ac.id:80/index.php?p=show_detail&id=2955 http://pustaka.poltekkes-pdg.ac.id:80/repository/KTI+GABUNGAN.pdf |
Daftar Isi:
- Karya Tulis Ilmiah, Juni 2015 Arsy Dwi Putri Hubungan Lingkar Perut dan Kebiasaan Merokok Terhadap Kejadian Penyakit Jantung Koroner Pada Pasien Rawat Jalan Laki-Laki di Poliklinik Khusus Jantung RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2015 vii + 47 lembar, 17 tabel, 7 lampiran ABSTRAK Penyakit Jantung Koroner adalah suatu kelainan yang disebabkan oleh penyempitan pembuluh arterikoroner.PJK merupakan keadaan dimana terjadi penimbunan plak di pembuluh darah koroner.Prevalensikejadian PJK di kotapadangadalah 0.5%. Beberapa faktor yang diduga menjadi penyebab terjadinya PJK adalah ukuran lingkar perut dan kebiasaan merokok. Tujuan dari penelitian ini yaitu melihat hubungan lingkar perut dan kebiasaan merokok terhadap kejadian PJK pada pasien rawat jalan laki-laki di Poliklinik Khusus Jantung RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2015. Penelitian inibersifatanalitikdengandesainCross Sectional Study.Penelitian dilakukan di Poliklinik Khusus Jantung RSUP Dr.M.Djamil Padang dari bulan September 2014 sampai Maret 2015.Sampel diambil denganmetode accidental sampling yang berjumlah 42 orang. Data primer untuk lingkar perut dan kebiasaan merokok didapatkan dengan cara pengukuran langsung dan wawancara, sedangkan data sekunder untuk menentukan PJK atau tidaknya dilihat dari medical recordpasien. Data diolah dengan komputerisasi dan dilakukan analisa data untuk melihat hubungan antar variabel. Hasil penelitian menunjukkan 59.5% pasien laki-laki yang berobat ke Poliklinik Jantung menderita PJK, 52.4% memiliki lingkar perut lebih dari normal, dan 66.7% memiliki kebiasaan merokok. Terdapat hubungan yang bermakna antara lingkar perut dengan PJK, namun tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan merokok dengan kejadian PJK. Saran kepada masyarakat untuk tetap menjaga lingkar perut tetap normal dan menjauhi kebiasaan merokok dengan bertahap serta dukungan keluarga.Selanjutnya untuk penelitian lanjutan dapat dilakukan terhadap kebiasaa nmerokok dengan melihat lamanya seseorang merokok menggunakan desain penelitian case control. Kata kunci (key word) : PJK, Lingkarperut, Kebiasaan Merokok Daftar pustaka 30 (1991-2013)