Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi di Ruangan Rawat Inap Penyakit Dalam RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2015
Main Author: | Yani Fiendra |
---|---|
Format: | Book |
Terbitan: |
Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://pustaka.poltekkes-pdg.ac.id:80/index.php?p=show_detail&id=2880 http://pustaka.poltekkes-pdg.ac.id:80/repository/KTI+Yani.pdf |
Daftar Isi:
- Karya Tulis Ilmiah, Juni 2015 Yani Fiendra Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi di Ruangan Rawat Inap Penyakit Dalam RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2015 xi + 41 halaman + 8 tabel + 11 lampiran. ABSTRAK Penyakit tidak menular yang cukup banyak mempengaruhi angka kesakitan dan angka kematian adalah penyakit kardiovaskuler. Salah satu penyakit kardiovaskuler tersebut adalah tekanan darah tinggi atau hipertensi. Di Indonesia angka pasien hipertensi cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Menurut Rikesdas 2013, lima tahun terakhir ini angka kejadian hipertensi berjumlah 31,7%. Pasien hipertensi pada bulan Januari sampai Oktober 2013 di RSUP Dr.M. Djamil Padang sebanyak 1004 pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi di Ruangan Rawat Inap Penyakit Dalam RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2015. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan desain penelitian Cross Sectional. Penelitian dilakukan di ruangan rawat inap penyakit dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2015. Waktu pengambilan data dimulai dari 11 sampai 18 Mei 2015, dengan jumlah sampel 32 pasien yang diambil dengan menggunakan teknik Accidental Sampling. Data diolah dengan menngunakan teknik editing, coding, entry, dan cleaning. Data dianalisa secara univariat menggunakan statistik deskriptif dan bivariat dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari separoh (71,9%) pasien mengalami hipertensi, lebih dari separoh (59,4%) pasien mengkonsumsi asupan garam yang banyak, lebih dari separoh (56,2%) pasien memiliki kebiasaan merokok, lebih dari separoh (56,2%) pasien memiliki kebiasaan olahraga yang tidak baik. Adanya hubungan yang kebiasaan asupan garam dengan kejadian hipertensi (p=0,001), adanya hubungan antara kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi (p=0,022), adanya hubungan antara kebiasaan olahraga dengan kejadian hipertensi (p=0,022) di Ruangan Rawat Inap Penyakit Dalam RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2015. Diharapkan melalui Direktur RSUP Dr. M. Djamil Padang agar dapat memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien hipertensi agar mengurangi makanan yang mengandung garam tinggi, menghindari kebiasaan merokok, dan melakukan olahraga secara teratur. Kata Kunci(Key Word) : Hipertensi, Garam, Merokok, Olahraga Daftar Pustaka : 24 (2005-2014)