Analisis Implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional Berdasarkan Anggota Kepesertaan BPJS (Studi di Puskesmas Wiyung, Kota Surabaya Tahun 2017)
Main Author: | Wijaya, Satriya |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
LPPM STIKES Hafshawaty Zainul Hasan
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unusa.ac.id/3232/1/Analisis%20Implementasi%20Program%20Jaminan%20Kesehatan%20Nasional%20Berdasarkan%20Anggota%20Kepesertaan%20BPJS%20%28Studi%20di%20Puskesmas%20Wiyung%2C%20Kota%20Surabaya%20Tahun%202017%29.pdf http://repository.unusa.ac.id/3232/2/peer%20review.pdf http://repository.unusa.ac.id/3232/3/turnitin.pdf http://repository.unusa.ac.id/3232/ http://ojshafshawaty.ac.id/index.php/jikes/article/view/87/32 |
Daftar Isi:
- Pelaksanaan JKN di Indonesia menghadapi berbagai tantangan, dari sisi pemberi layanan kesehatan, pengelola jaminan kesehatan, masyarakat sebagai pengguna, serta pemerintah sebagai regulator program. Berbagai studi telah dilakukan untuk menelaah dampak JKN pada pelayanan kesehatan di Indonesia, namun pemanfaatan hasil studi tersebut untuk menyempurnakan kebijakan masih terbatas. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif eksploratif, yang menggunakan metode deskriptif kualitatif serta penelaahan dokumen. Desain penelitian adalah cross-sectional dengan pendekatan retrospektif. Sampel penelitian ini adalah seluruh stakeholder kunci yang berada di wilayah kerja Puskesmas Wiyung yang terkait erat dengan pelaksanaan JKN. Analisa dan pengumpulan data dilakukan untuk memvalidasi: informasi dari institusi responden, indepth interview dengan stake holder kebijakan dan pelaksana program, kemudian cek silang oleh enumerator lapangan ke beberapa responden untuk temuan yang memerlukan, dan refleksi tim dalam bentuk pertemuan validasi data. Informasi yang diperoleh dari hasil indepth interview stake holder kebijakan dan pelaksana program, informasi cek silang dari enumerator lapangan maupun data sekunder akan diintegrasikan dengan informasi kualitatif yang terkumpul. Hasil analisis menunjukkan tidak semua pengunjung Puskesmas Wiyung telah menjadi peserta BPJS. Sistem administrasi dianggap rumit untuk dipahami dengan mudah oleh masyarakat. Perlu sosialisasi kepada masyarakat tentang kepesertaan BPJS dan penguatan koordinasi dengan pihak BPJS apabila ada masalah anggota kepesertaan pasien BPJS.