HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN WANITA USIA SUBUR DENGAN PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI IUD DI BPS AFAH SURABAYA
Main Author: | MARGASARI, KARTIKA |
---|---|
Format: | Undergraduate Thesis PeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
UNKNOWN
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unusa.ac.id/2978/1/KT02320_abstract.pdf http://repository.unusa.ac.id/2978/ http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-7947.html |
Daftar Isi:
- Pemakaian alat kontrasepsi IUD oleh wanita usia subur masih kurang maksimal, banyaknya faktor yang mempengaruhi salah satunya adalah masih rendahnya pengetahuan akseptor KB tentang alat kontrasepsi terutama IUD. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Surabaya tahun 2010 dari 77.732 PUS akseptor baru sebanyak 48.584 (63%) menggunakan suntik sedangkan IUD hanya 5.815 (7%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan wanita usia subur terhadap alat kontrasepsi IUD. Desain penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasinya semua akseptor KB yang berkunjung di BPS Afah Surabaya sebanyak 55 orang. Besar sampel 49 responden dengan tehnik probability sampling simple random sampling. Variabel independent tingkat pengetahuan, variabel dependentnya pemakaian IUD. Instrument adalah kuesioner, dilakukan tabulasi data dan uji statistik Mann-Whitney dengan program SPSS for Windows dengan tingkat kemaknaan α = 0,05. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar (51,0%) responden berpengetahuan cukup. Dan hampir seluruhnya (93,9%) tidak memakai IUD. Hasil uji statistik diperoleh ρ (0,01) < α (0,05) sehingga Ho ditolak yang artinya ada hubungan tingkat pegetahuan dengan pemakaian alat kontrasepsi IUD. Simpulan hasil penelitian ini, semakin tinggi tingkat pengetahuan tentang kontrasepsi IUD semakin tinggi pula minat untuk memakai kontrasepsi IUD begitu juga sebaliknya. Oleh karena itu diharapkan pada tenaga kesehatan untuk lebih meningkatkan konseling tentang MKJP terutama IUD.