HUBUNGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DPT DENGAN KEJADIAN PENYAKIT DIFTERI PADA ANAK USIA 1-11 TAHUN DI 2 PUSKESMAS KOTA SURABAYA

Main Author: UJUDNO, SLAMET
Format: Undergraduate Thesis PeerReviewed application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: UNKNOWN , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.unusa.ac.id/2050/1/KT02632_abstract.pdf
http://repository.unusa.ac.id/2050/
http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-8238.html
Daftar Isi:
  • Difteri merupakan salah satu penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. PIN dilaksanakan setiap tahun yang bertujuan untuk memaksimalkan pemberian imunisasi, akan tetapi setiap tahun kejadian difteri masih ada. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kelengkapan imunisasi DPT dengan kejadian penyakit difteri pada anak usia 1 sampai 11 tahun di Puskesmas Gading dan Puskesmas Rangkah Kota Surabaya. Desain penelitian analitik retrospektif. Populasi anak yang berusia 1 sampai 11 tahun sebesar 192 anak, besar sampel 78 anak terdiri dari 66 anak kelompok kontrol dan 12 anak kelompok kasus. Teknik sampling stratifield random sampling. Variabel bebas yaitu kelengkapan imunisasi DPT dan variabel terikat yaitu kejadian difteri. Pengumpulan data menggunakan rekam medik dan buku pencatatan imunisasi. Data dianalisis menggunakan uji chi square dengan α = 0,05 Hasil penelitian menunjukkan kelompok kontrol sebagian besar (55%) mendapatkan imunisasi DPT lengkap dan kelompok kasus sebagian besar (75%) mendapatkan imunisasi lengkap, hasil uji statistik didapatkan ρ (0,317) > α (0,05) maka H0 diterima yang artinya tidak ada hubungan antara kelengkapan imunisasi DPT dengan kejadian penyakit difteri pada anak usia 1 sampai 11 tahun di puskesmas Gading dan Puskesmas Rangkah Kota Surabaya. Simpulannya adalah pemberian imunisasi DPT bukan satu – satunya upaya untuk mencegah difteri, untuk itu diharapkan kepada para orang tua agar mengkondisikan rumahnya supaya tidak lembab.