GAMBARAN KEJADIAN BBLR BERDASARKAN KARAKTERISTIK IBU DI POSYANDU RW 02 KELURAHAN TANJUNGSARI SURABAYA TAHUN 2014

Main Author: ALFRY, ROSSY LAURANDA
Format: Undergraduate Thesis PeerReviewed application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: UNKNOWN , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.unusa.ac.id/1299/1/KT-BD-140185_abstract.pdf
http://repository.unusa.ac.id/1299/
http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-9725.html
Daftar Isi:
  • Saat ini masalah yang dihadapi di Indonesia adalah tingginya angka kematian bayi. Penyebab utama tingginya angka kematian bayi adalah bayi berat badan lahir rendah. Permasalahan dalam penelitian ini adalah dalam tiga tahun terakhir (2012-2014) kejadian BBLR di kelurahan Tanjungsari masih tinggi atau melebihi target. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kejadian BBLR berdasarkan usia ibu, jarak kehamilan dan usia kehamilan. Penelitian ini merupakan jenis deskriptif. Populasi semua ibu multigravida yang memiliki bayi dengan kondisi BBLR sebesar 21 orang. Dengan sampel 21 responden yang diambil dengan teknik total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Variabel penelitian meliputi usia ibu, jarak kehamilan dan usia kehamilan. Dianalisis dengan statistik deskriptif. Dari hasil penelitian sebagian besar (57,14 %) terjadi pada usia beresiko. Jarak kehamilan sebagian besar (52,38%) pada jarak kehamilan beresiko. Sedangkan usia kehamilan sebagian besar (61,91%) melahirkan bayinya dengan kondisi prematur. Simpulan bahwa kejadian BBLR sebagian besar pada usia beresiko, jarak kehamilan beresiko dan usia kehamilan prematur. Diharapkan ibu hamil untuk menikah pada usia yang tidak beresiko dan hamil pada jarak kehamilan tidak beresiko untuk mengurangi tingginya kejadian BBLR.