SISTEM PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKUMENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY, SAFETYSTOCK DAN REORDER POINT (Studi kasus: UD. Bakpao Nikita)
Main Authors: | Heru Agus Triyanto, S.E., M.M., Huda, Muhammad Miftahul - 145610131 |
---|---|
Format: | Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
STMIK AKAKOM
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http:////index.php?p=show_detail&id=22106 |
Daftar Isi:
- Kelancaran proses produksi sangat bergantung pada persediaan bahan bakuyang dapat mempengaruhi besar kecilnya biaya operasi, sehingga jika persediaanbahan baku yang dikelola kurang tepat akan menimbulkan kerugian padaperusahaan. UD. Bakpao Nikita adalah perusahaan manufaktur yang mengolahbahan baku berupa tepung, gula, mentega dan bahan lainnya yang menghasilkanproduk makanan berupa Bakpao.Permintaan yang tinggi berdasarkan jumlah yang dihasilkan dari prosesproduksi yaitu berkisar seribu bakpao per hari membuat perusahaan dalampengadaan bahan baku dilakukan setiap seminggu sekali dalam jumlah tertentu danatau relatif melakukan pembelian dalam jumlah yang besar. Akibatnya, akanmenimbulkan biaya yang berlebih yang ditekankan pada persediaan bahan baku danresiko kemungkinan perusahaan tidak dapat memenuhi permintaan konsumendalam hal ini kekurangan ataupun tidak tersedianya bahan baku yang dibutuhkan,maka pengelolaan bahan baku yang tepat dan optimal sangat diperlukan olehperusahaan. Penerapan metode Economic Order Quantity (EOQ) untukmenentukan jumlah ekonomis setiap kali pemesanan, Safety Stock (SS) dalammenjaga kemungkinan terjadinya kekurangan bahan baku dan Reorder Point (ROP)atau waktu yang diperlukan perusahaan untuk melakukan pembelian bahan bakuyang dibangun dalam sistem persediaan berbasis website menggunakan bahasapemrograman php dengan database MySQL dirasa sesuai untuk pengendalianpersediaan bahan baku pada perusahaan tersebut.Pengendalian persediaan UD. Bakpao Nikita dengan menerapkan sistempengendalian persediaan 3 (tiga) metode yaitu EOQ, Safety Stock dan ROP, agardapat terhindar dan atau mengurangi resiko kemungkinan perusahaan yang tidakdapat memenuhi permintaan konsumen, dalam hal ini kekurangan ataupun tidaktersedianya bahan baku yang dibutuhkan dengan kata lain dapat menjagaoperasional perusahaan khususnya pada proses produksi yang tergantung padapersediaan bahan baku.Kata kunci : Sistem, Persediaan, EOQ, Safety Stock, Reorder Point
- xii, 73 hlm, ilus; 29 cm