Pengaruh Aplikasi Biochar Limbah Kulit Pinang Dosis Rendah terhadap Sifat Kimia Inceptisol
Main Authors: | Solfianti, Maidia, Herviyanti, Herviyanti, Prasetyo, Teguh Budi, Maulana, Amsar |
---|---|
Other Authors: | Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) |
Format: | Article info Kuantitatif application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://jurnal.unpad.ac.id/agrikultura/article/view/32602 http://jurnal.unpad.ac.id/agrikultura/article/view/32602/15417 http://jurnal.unpad.ac.id/agrikultura/article/downloadSuppFile/32602/8181 |
Daftar Isi:
- Saat ini mulai berkembang pemanfaatan limbah organik pertanian untuk dijadikan biochar sebagai bahan pembenah tanah alternatif dan upaya mengurangi dampak negatif limbah atau sampah di lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan dosis biochar terbaik dalam memperbaiki beberapa sifat kimia tanah Inceptisol. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan yaitu: A = 0 t/ha (0,00 g/500 g tanah), B = 5 t/ha (1,25 g/500 g tanah), C = 10 t/ha (2,50 g/500 g tanah), D = 15 t/ha (3,75 g/500 g tanah), dan E = 20 t/ha (5,00 g/500 g tanah). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis 20 t/ha biochar kulit buah pinang berpengaruh sangat nyata terhadap peningkatan pH, C Organik, P- tersedia, KTK, N- total, K-dd, Ca-dd dan Mg-dd yaitu masing-masing sebesar 0,14 unit, 0,93%, 18,87 ppm, 21,32 cmol(+)/kg, 0,2%, 0,66 cmol(+)/kg, 1,17 cmol(+)/kg, dan 1,91 cmol(+)/kg dibandingkan dengan kontrol.