Belajar dari Pemolisian yang Baik: Menangani Konflik Anti-Ahmadiyah di Manis Lor (Jawa Barat) dan Cikeusik (Banten)
Main Authors: | Wisnu Adihartono, Ihsan Ali-Fauzi, Irsyad Rafsadi |
---|---|
Format: | Journal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
National Commission on Human Rights Indonesia
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://www.neliti.com/publications/51155/belajar-dari-pemolisian-yang-baik-menangani-konflik-anti-ahmadiyah-di-manis-lor |
Daftar Isi:
- Ada dua pertanyaan pokok yang hendak dijawab dalam artikel ini. Pertama, mengapa pemolisian insiden konflik anti-JAI tidak efektif pada kasus tertentu (Cikeusik, Banten) dan efektif pada kasus lainnya (Manis Lor, Kuningan)? Kedua, apa yang menjelaskan variasi dalam keberhasilan dan kegagalan pemolisian insiden konflik anti-JAI tersebut? Efektivitas di sini dilihat dari sejauh mana Polri berhasil meredam konflik yang ada sehingga berlangsung secara damai atau ditandai dengan kekerasan, bahkan jatuhnya korban jiwa.